Pekan Rakyat Jakarta di Silang Monas
Author:editorTembi / Date:12-06-2014 / Berbeda dengan Pekan Raya Jakarta di Kemayoran yang sifatnya lebih ke skala Internasional dan menembak kalangan menengah ke atas, PRJ kali ini bersifat lebih “merakyat”, yakni tidak dipungut bayaran untuk masuk alias gratis bagi yang datang ataupun berpartisipasi dalam pameran.
Stan penjual aneka kerajinan
Salah satu acara kebanggaan rakyat Jakarta, yakni Pekan Rakyat Jakarta (PRJ), diselenggarakan kembali di Monas dari tanggal 10 – 15 Juni 2014 , untuk kali kedua. Pembukaan PRJ dilakukan oleh Pelaksana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Kegiatan ini baru diadakan pada masa jabatan Gubernur Joko Widodo (Jokowi), yang digantikan sementara oleh Ahok, karena Jokowi maju mencalonkan diri sebagai presiden.
Berbeda dengan Pekan Raya Jakarta di Kemayoran yang sifatnya lebih ke skala Internasional dan menembak kalangan menengah ke atas, PRJ kali ini bersifat lebih “merakyat”, yakni tidak dipungut bayaran untuk masuk alias gratis bagi yang datang ataupun berpartisipasi dalam pameran.
Berfoto dengan ondel-ondel,
kesenian boneka khas Betawi
Peserta pameran yang berjumlah kurang lebih 2.780 meramaikan area silang Monas dengan penjualan produk yang beraneka macam mulai dari makanan, pakaian, kain tradisional, kerajinan rumah tangga, gadget sampai karya kreatif hasil daur ulang. Harga yang mereka patok pun boleh dibilang cukup terjangkau.
Penjual minuman, yang tidak dipungut bayaran untuk menggelar dagangannya
Tidak hanya itu saja, PRJ menghadirkan hiburan khas rakyat Betawi sampai musik akustik pop yang bisa dinikmati menjelang malam oleh anak muda sebagai pelengkap kemeriahan acara tersebut. Petugas keamanan serta kebersihan terlihat banyak ditempatkan di berbagai sudut area untuk memastikan kenyamanan dan keteraturan jalannya acara.
Penjual makanan wajib mencantumkan harga, supaya tidak mengecoh konsumen
Dengan mengangkat tema “Jakarta Baru Jakarta Maju”, dengan subtema yang terdiri dari Jakarta Cantik, Jakarta Punya Cerita, Jakarta Pintar, Jakarta Sehat, Jakarta Kreatif, PRJ menyuguhkan variasi hiburan yang berbeda-beda setiap hari selama lima hari penyelenggaraan. Sama seperti cerahnya warna pelangi, acara ini diharapkan dapat membawa angin segar untuk hiburan alternatif serta wadah untuk berkarya bagi warga Jakarta.
Naskah dan Foto: Beatrix Imelda S
Peristiwa budayaLatest News
- 14-06-14
Hari Keberuntungan O
Orang Wuku Julungpujud mempunyai tekad yang tinggi dalam meraih cita-cita, sehingga ia tidak suka ada orang lain yang melebihi dirinya. Ia juga... more » - 14-06-14
Konser Rock And Roll
Menandai perjalanan mereka 13 tahun bermusik, duo rock and roll ‘The Experience Brothers’ menggelar konser intim bertajuk ‘Our Deepest Growl’.... more » - 14-06-14
Kedung Pengilon, Oby
Menurut sumber setempat dulu bila dilihat dari atas permukaan airnya berkilauan saat kena terpaan sinar matahari. Kilau cahaya dari permukaan air... more » - 13-06-14
Kapi Menda, Kisah Pi
Kutukan air telaga masih memakan korban. Kedua cantrik yang tidak berdosa, Menda dan Jembawan, yang ingin melerai perkelahian Guwarsa Guwarsi tidak... more » - 13-06-14
Wader Goreng Kali Oy
Gurih-pedas brongkos, kenyal daging sapi, krispi wader goreng, dan tekstur kacang tholo yang lumer digigit dan nyaris seperti kacang merah itu... more » - 13-06-14
Highfield Secondary
Dalam perjalanannya toh akhirnya mereka menikmati juga petualangan naik bajak yang ditarik kerbau itu. Apalagi salah satu guru mereka, Miss Cindy,... more » - 12-06-14
Festival Musik Tembi
Musik Indonesia itu tidak ada, yang ada di Indonesia itu musik Jawa, musik Batak, musik Bali dan lainnya. Festival Musik Tembi merupakan jalan menuju... more » - 12-06-14
Pekan Rakyat Jakarta
Berbeda dengan Pekan Raya Jakarta di Kemayoran yang sifatnya lebih ke skala Internasional dan menembak kalangan menengah ke atas, PRJ kali ini... more » - 12-06-14
Sebilah Keris Tanggu
Daerah Pengging termasuk salah satu wilayah yang terkenal dan bahkan dalam Ensiklopedi Keris tahun 2004 karangan Bambang Harsrinuksmo (halaman 365)... more » - 11-06-14
Guru-guru SD BIAS Kl
Setelah anak-anak SD BIAS (Bina Anak Sholeh) Klaten melakukan kegiatan wisata budaya di Tembi, giliran guru-gurunya mengikuti kegiatan yang sama pada... more »