- Beranda
- Acara
- Berita Budaya
- Berita Tembi
- Jaringan Museum
- Karikatur
- Makan Yuk
- Temen
- Tentang Tembi
- Video Tembi
- Kontak Kami
Yogyakarta-tempo-doeloe»KAMPUS UGM TAHUN 1956
17 Oct 2007 10:12:00Djogdja Tempo Doeloe
KAMPUS UGM TAHUN 1956
UGM, kependekan dari Universitas Gajah Mada merupakan universitas negeri yang cukup terkenal, bukan hanya di Yogyakarta, tetapi di Indonesia. Banyak orang yang datang ke Yogyakarta dan hendak sekolah di perguruan tinggi, pilihan pertama adalah UGM. Apalagi pada tahun 50-an, yang mana Yogyakarta belum mempunyai banyak perguruan tinggi atau lembaga pendidikan tinggi sejenis, UGM adalah incaran utama. Sebelum mempunyai kampus seperti sekarang, tempat kuliah UGM berpencar-pencar, ada yang menggunakan Pagelaran Kraton Yogyakarta yang diskat-skat dengan triplek, ada yang mengambil tempat di ndalem Mangkubumen sebagai fakultas kedokteran.
Namun pembangunan kampus UGM memang sudah dilakukan, setidaknya pada tahun 1956 proses pembangunan masih dilakukan seperti bisa terlihat pada gambar berikut disertakan. Kampus pusat pada tahun 1956 yang dilihat dari atas, barangkali, memberikan pesona tersendiri. Kampus UGM mengambil tempat yang dikenal dengan nama Bulaksumur. Sebelah utara Yogyakarta, sekitar 3 Km dari pusat Kota. Wilayah Bulaksumur sekarang, yang pada itu waktu masih sepi, telah menjadi ramai, bahkan dikenal dengan sebutan "Kampus Biru".
Di dekat Gedung pusat UGM, tepatnya disebelah selatan, ada bangunan yang lebih mewah dan dikenal dengan nama "Graha Sabha Pramana". Gedung ini tidak hanya untuk kegiatan akademik belaka, tetapi juga untuk upacara perkawinan.
Disekitar kawasan Kampus UGM disamping ada lembaga pendidikan tinggi lainnya, baik negeri maupun swasata, juga terdapat tempat pembelanjaan dan pemukiman penduduk. Dalam kata lain, kehadiran kampus di Bulaksumur telah mengubah kehidupan sekitarnya. Dan memang, perubahan tidak bisa dibendung kehadirannya.
Lihatlah, bangunan kampus UGM --gedung pusat UGM-- dalam foto yang disertakan, siapa tahu anda mempunyai bayangakn terhadap masa lalu. (*)
Artikel Lainnya :
- BATIK TULIS DI IMAGIRI, BANTUL(01/01)
- Adol Umuk(24/04)
- PECEL LELE KHAS BANTUL SEJAK 1980-AN(24/11)
Jembatan Baru di Titik Nol Jogja(02/05) - DOLANAN GULA GANTHI(26/04)
- Majalah berbahasa Belanda di perpustakaan Tembi Rumah Budaya (23/06)
- Denmas Bekel(18/08)
- 1 Maret 2011, Bothekan - DOLANAN ULA MANDI(01/03)
- KAYA PANG KETIUP ING ANGIN(27/06)
- BURUNG DARA SBTB(30/03)