Tembi

Makanyuk»SOTO REJEKI DAN BABAT GORENG

27 Sep 2010 12:04:00

Makan yuk ..!

SOTO 'REJEKI' DAN BABAT GORENG

Hujan yang belum reda, pukul 15.30 WIB Jum’at (24/9) lalu, membuat saya menuju di sebelah barat Palpabang, Bantul. Di jalan ini, sejak 20 tahun lalu, ada warung soto ‘Rejeki’. Hawa dingin, disentuh panasnya soto sapi, memberikan rasa hangat dan nikmat tersendiri. Soto ‘Rejeki’, memberikan kenikmatan rasa, yang tidak membosankan. Berulangkali, entah untuk yang keberapa, setiap kali melewati Palbapang ke barat, selalu saja ingin mampir di warung soto ini.

Di Yogya memang ada sejumlah soto sapi serupa. Artinya, soto-soto sapi yang lain, seperti soto ‘Rejeki’, menyediakan babat goreng. Pilihannya, selain babat goreng, ada iso goreng. Meski semuanya mengandung kolestrol yang cukuptinggi, namun seringkali, kapan menikmati soto sapi, terutama di ‘Rejeki’ seperti tidak kuasa untuk menolaknya. Sesekali, nggak apalah menikmati babat goreng.

Di soto ‘Rejeki’, selain babat goreng, tersedia tahu bacem dan bergedel. Kedua jenis lauk itu, jika sore sudah mulai habis, atau paling tidak tinggal beberapa biji. Tampaknya, orang yang datang ke soto ‘Rejeki’ tidak melupakan tahu dan bergedel. Manis dan gurih berbaur dengan soto yang, rasanya memang ‘nendang’.

Di beberapa warung soto yang ada di Yogya, setiap saya minta soto tanpa penyedap rasa, selalu mendapat jawaban, penyedap rasa sudah dicampur dengan kuahnya, sehingga dengan sendirinya penyedap rasa tidak bisa dihilangkan. Di soto “Rejeki’ lain. Penyedap rasa dipisahkan, sehingga pelanggan bisa memilih soto tanpa penyedap rasa.

Pilihan sotonya hanya ada dua, dan juga umum diwarung soto ditempat lain, ialah soto pisah atau soto campur. Maksudnya soto pisah, nasi dan soto dipisahkan. Sedang soto campur, nasi dan soto langsung dicampur. Tentu saja, setiap orang memiliki selera yang berbeda-beda. Ada yang soto campur, ada yang memilih soto pisah. Atau hanya soto saja untuk dibawa pulang.

“Babat atau Iso goreng, ataucampur?” begitulah pertanyaan yang disampaikan pada pembeli, ketika memesan soto.

Selain di jalan Palbapang, soto ‘Rejeki’ juga membuka di Jalan Parangtritis 14, sebelah selatan perempatan Bakulan. Atau, kalau dari Palbapang menuju ke timur, sampai lampu merah/perempatan Bakulan, belok keselatan akan menemukan soto ‘Rejeki’.

Adasejumlah warung soto yang membuka cabang ditempat lain, yang membuka cabang di Bantul, misalnya soto Kadipiro. Warung soto lain yang ada di Bantul dan membuka cabangnya di Bantul, misalnya soto ‘Bu Mulyono’. Di Bantul memang ada sejumlah warung soto yang tidak pernah sepi dari pengunjung. Soto “Rejeki’ adalah salah satu yang tidak pernah sepi. Terbukti sudah 20 tahunan, sampai hari ini masih terus buka dan semakin melengkapi pilihannya.

Soto ‘Rejeki” mulai buka pukul 07.00 dan tutup pukul 19.00. Jadi, orang yang ingin sarapan/makan pagi dengan menikmati panasnya soto, bisa mendatangi soto ‘Rejeki’. Dan jika sore, butuh rasa segar, bisa pula mampir ke soto ‘Rejeki’.

Harga satu mangkok soto ‘Rejeki’ termasuk murah Rp 7000. Ditambah babat atau Iso Rp 7000. Minuman jeruk Rp 2000. teh Rp. 1500. Tinggal pilih mana yang suka. Soto ‘Rejeki’ akan melayani dengan senang hati.

Ons Untoro




Artikel Lainnya :


Bale Inap Bale Dokumentasi Bale Karya Bale Rupa Yogyakarta