- Beranda
- Acara
- Berita Budaya
- Berita Tembi
- Jaringan Museum
- Karikatur
- Makan Yuk
- Temen
- Tentang Tembi
- Video Tembi
- Kontak Kami
Jaringan-museum»BUNG KARNO DI YOGYA TAHUN 1949
03 May 2011 07:23:00Yogya merupakan daerah yang tidak bisa dilupakan oleh Bung Karno. Karena Yogya sepenuhnya mendukung kemerdekaan RI. 4 tahun setelah kemerdekaan Indonesia yang diproklakamasikan 17 Agustus 1945, Bung Karno, atau Ir. Soekarno, tepatnya tahun 1949 datang ke Yogyakarta. Di kota ini, Bung Karno ke Kraton, tak lain, bertemu Sri Sultan HB IX. Karena, raja Ngayogyahadingrat ini tidak ragu-ragu mendukung perjuangan rakyat Indonesia untuk lepas dari penjajah.
Pastilah Bung Karno, setelah kemerdekaan RI berulangkali datang ke Yogyakarta. Bahkan pada tahun 1960-an, ketika beliau pidato di Istana Negara Gedung Agung Yogyakarta, anak-anak SD diarak untuk mendengarkan (sekaligus melihat), meski dari kejauhan. Artinya, sebagai presiden, ketika itu, Bung Karno sangat dekat dengan rakyatnya.
Foto yang diambil oleh Henry Cartier Berson, fotografer dari Perancis, yang berlokasi di Pagelaran Kraton Ngayogyakarta, memang tidak menampakkan ‘wajah’ Bung Karno. Karena, angel yang diambil oleh sang fotografer dari kaki yang mengenakan sepatu putih, celana putih dan jas putih, hanya sampai ke pinggang, sehingga yang tampak dalam foto ‘separuh badan’, yang uniknya dari bawah ke atas. Berbeda umumnya foto separuh badan dari kepala sampai dada, sehingga bisa dikenali wajahnya.
Namun anehnya, meski separuh badan dari bawah ke pinggang, orang yakin bahwa foto yang memperlihatkan kaki ke pinggang adalah Bung Karno. Mungkin karena di dekat foto ini, atau tepatnya dibawah panggung di mana figur foto ini sedang berdiri, ada wajah Fatmawati, istri Bung Karno dan para pejabat lainnya, yang membuat orang mengenali, bahwa foto karya Berson ini adalah sosok Bung Karno.
Kita memang percaya, kalau dilihat dari gayanga, foto yang ditampilkan ini adalah Bung Karno. Dalam konteks ini, dari segi komunikasi foto, Berson bisa dikatakan berhasil. Karena, tanpa ‘memperlihatkan’ wajahnya orang bersangkutan kedalam foto, tetapi orang telah mengenali sosoknya. Sekaligus karya foto ini memiliki arti, bahwa rakyat mengenali Bung Karno, setidaknya melalui gaya berpakaiannya.
Begitulah, foto karya Berson yang ‘menunjukkan’ Bung Karno sedang berpidato di Pagelaran Kraton Ngayogyakarta tahun 1949, memberikan informasi, bahwa pada tahun itu, Bung Karno ‘mengunjungi’ Yogyakarta.
Ons Untoro
Artikel Lainnya :
- 20 Juli 2010, Ensiklopedi - KUBUK(20/07)
- Weekend Yuk ke Yogyakarta!(05/05)
- Mie Klunthung Surabaya(09/07)
- Pariyem dan Sebatang Rokok di Pusara Linus Suryadi(07/03)
- COBLOSAN KUTHA NGAYOGYAKARTA 2011(16/09)
- Jalan Terang(08/09)
- Candi Kimpulan, Bangunan Lama Dalam Kerudung Bangunan Modern(15/02)
- 18 Februari 2010, Situs - JEMBATAN DUWET: BCB DI ATAS SUNGAI PROGO(18/02)
- KALAH RUPA MENANG DUPA(24/05)
- RAWON KIKIL Tembi(05/07)