- Beranda
- Acara
- Berita Budaya
- Berita Tembi
- Jaringan Museum
- Karikatur
- Makan Yuk
- Temen
- Tentang Tembi
- Video Tembi
- Kontak Kami
Yogyakarta-yogyamu»SEKARSULI, SENTRA BARANG BEKAS DI LUAR KLITHIKAN
01 Jan 2008 07:07:00Yogyamu
SEKARSULI: SENTRA BARANG BEKAS DI LUAR KLITHIKAN
Kecuali klithikan yang menjual aneka barang bekas, di Yogyakarta juga dikenal sentra-sentra penjual barang bekas lain yang sulit ditemukan di klitikan. Salah satu sentra tersebut terletak di Jl. Wonosari KM 9-10, Piyungan, Bantul, Yogyakarta. Sentra ini lebih terkenal dengan nama Sekarsuli (nama dusun setempat). Jadi jika Anda dari Yogyakarta menuju Gunung Kidul dengan melewati Jl. Wonosari ini Anda akan dapat melihat jajaran barang dagangan yang dijual di pinggir-pinggir jalan di kilometer tersebut berupa aneka barangkebutuhan rumah tangga. Mulai dari tong, ember, tali timba, perangkap tikus, gembor (alat penyiram tanaman), drum, serok sampah, cerek, kompor, gayung, mustaka masjid, dan berbagai alat lain yang terbuat baik dari seng, besi, karet, maupun plastik.
Deretan pemandangan ini memberi nuansa pemandangan lain di ruas Jalan Raya Wonosari. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Sekarsuli juga menjadi ikon tersendiri bagi kota Yogyakarta, sama dengan kehadiran klitikannya. Hanya saja kalau klitikan identik dengan barang-barang berukuran relatif kecil, Sekarsuli justru dengan barang-barang yang relatif besar.
Harga barang di tempat ini pun dikenal relatif murah asalkan kita pintar menawar. Maklum saja karena barang-barang yang dijual di Sekarsuli kebanyakan memang barang bekas atau barang baru yang dibuat dari bahan bekas. Meskipun ada juga barang-barang yang benar-benar baru.
Tidak ada catatan yang jelas kapan pasar Sekarsuli ini berdiri. Namun pasar ini mulai menampakkan ativitasnya sekitar akhir tahun 1980-an. Sejak itu pula kegiatan jual beli barang di tempat ini menjadi kian ramai. Tidak bisa dipungkiri bahwa Sekarsuli telah turut menciptakan lapangan kerja dan pendapatan bagi masyarakat di tempat itu. Kecuali itu Sekarsuli juga menjadi salah satu alternatif orang dalam mencari bahan atau barang-barang dengan harga miring.
Sentra penjualan barang seperi Sekarsuli sesungguhnya merupakan pasar yang cukup berjasa dalam pemanfaatan barang bekas sehingga menjadi barang yang kembali bisa dimanfaatkan. Satu hal yang patut diperhatikan jika Anda ingin membeli barang-barang semacam itu adalah cermati kualitas dan fungsinya. Adakah bagian-bagian barang yang Anda beli telah mengalami keausan. Adakah zat-zat kimia berbahaya yang masih menempel pada barang tersebut. Jika hal itu Anda temukan, sebaiknya Anda urungkan niat membeli barang itu sekalipun barang itu ditawarkan dengan harga murah. Prinsipnya carilah barang yang berkualitas, murah, dan aman.
Sartono dan Doni Blero
Artikel Lainnya :
- 4 Februari 2010, Kabar Anyar - Pameran Senirupa Inventory Santri dan Seniman(04/02)
- Pergola Hijau Kian Bertumbuhan di Kota Jogja(04/04)
- ALAT MEMASAK TRADISIONAL(01/01)
- PERANAN MUSEUM DALAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN NASIONAL(04/05)
- Letak Pintu Rumah(16/09)
- DRAWING The Day After Today(15/05)
- Waroeng Desso di Dusun(05/03)
- KUNJUNGAN BEBERAPA MAHASISWA KEDOKTERAN ASING DI Tembi(29/07)
- JEG-JEGAN (DOLANAN ANAK TRADISIONAL-10)(23/06)
- Grup Sahita Mbok-mbok Pelawak Dari Solo(08/12)