• Beranda
• Acara
• Berita Budaya
• Berita Tembi
• Jaringan Museum
• Karikatur
• Makan Yuk
• Temen
• Tentang Tembi
• Video Tembi
• Kontak Kami

Yogyakarta-yogyamu»MERK DAGADU, SALAH SATU SIMBOL IDENTITAS YOGYAKARTA

Yogyamu

MERK DAGADU: SALAH SATU SIMBOL IDENTITAS YOGYAKARTA ?

Fenomena kaus oblong bermerk Dagadu cukup terkenal di Yogyakarta bahkan sampai di luar daerah (nasional). Dagadu yang berlogo gambar mata itu karena keterkenalannya mampu membawa nama harum Yogyakarta. Istilah dagadu tersebut bagi masyarakat Yogyakarta lebih-lebih yang menguasai bahasa prokem Yogya, tentu bukan barang asing. Dagadu secara harafiah dapat diterjemahkan sebagai 'matamu'. Apabila dilihat atau didengar secara sepintas kata itu berarti makian. Akan tetapi dalam kehidupan masyarakat Yogyakarta, khususnya anak-anak muda yang terbiasa berbahasa dengan bahasa prokem Yogya, kata dagadu 'matamu' ini merupakan kata makian dalam pengertian yang sebenarnya bukan caci maki. Kata dagadu dalam komunitas tersebut berarti makian sebagai lambang keakraban yang kental. Hal tersebut barangkali analog dengan kata kakekane (makian gaya Semarangan) atau diancuk (makian gaya Surabaya/Jawa Timuran) dalam pengertian keakraban-pergaulan yang agak urakan seperti kata dagadu di atas.

Keterkenalan merk Dagadu ini pada gilirannya membawa kesejahteraan bagi pemilik merk/produsennya. Keterkenalan kaus oblong Dagadu dengan isi tulisan dan desain gambarnya yang demikian nakal, lucu, menggoda, meledek, menyindir, mengkritik, dan unik telah memicu banyak orang/produsen lain untuk menirunya. Tidak mengherankan kalau kemudian banyak produk (baik kaus maupun bentuk lain) yang kemudian menggunakan merk Dagadu di Yogyakarta. Apabila orang hanya melihat barang-barang bermerk Dagadu di pasaran, orang akan bingung membedakan merk yang asli dan yang palsu. Akan tetapi bagi yang jeli akan dengan cepat tahu mana yang asli dan mana yang palsu.

Persoalan asli dan palsu barangkali tidak terlalu dipedulikan oleh konsumen. Bagi konsumen hal yang dipentingkan biasanya berkisar pada kualitas barang dan harga. Kualitas barang (bahan, desain, bentuk, komposisi) yang bagus dengan harga yang murah itulah tujuan utama konsumen. Persoalan asli dan palsu barangkali lebih merupakan persoalan di tingkat produsen yang berusaha 'memegang' pasar. Bagi konsumen asalkan barang dipandang baik, bermanfaat dan harga murah, itulah yang dicari.

Lepas dari persoalan di atas kaus atau barang lain dengan merk Dagadu yang dijual di kota Yogyakarta sangat banyak dan sangat mudah ditemukan di pusat-pusat perbelanjaan. Bagi Anda yang sedang atau akan berkunjung ke Yogyakarta silakan membeli kenang-kenangan dari Yogyakarta yang salah satunya disimbolkan oleh merk Dagadu tersebut. Hanya sebaiknya Anda pandai-pandai memilih barang dan menawar harganya, agar Anda tidak kecewa. Berikut ditampilkan beberapa pusat perbelanjaan yang menjual barang dengan merk Dagadu. Silakan simak.

Teks: Sartono K
Foto: Didit PD

Artikel Lainnya :

• Pergola Hijau Kian Bertumbuhan di Kota Jogja(04/04)
• BUNDERAN KAMPUS, TUGU, DPRD DAN DEMO(01/01)
• Katalog Pameran(08/02)
• 17 Desember 2010, Figur Wayang - Rangkuman Ketokohan Pandhawa(17/12)
• 31 Juli 2010, Denmas Bekel(31/07)
• Waskita Adi Ditantang Main Biola(16/06)
• PECEL SOLO(24/05)
• 9 April 2010, Figur Wayang - Bima Bothok(09/04)
• Nasi Goreng Lada Hitam(18/06)
• 16 Februari 2010, Ensiklopedi - DHUL-DHULAN(16/02)