Tembi

Museum»MUSEUM SEPULUH NOVEMBER SURABAYA

10 Nov 2008 12:37:00

Jaringan Museum

MUSEUM SEPULUH NOVEMBER SURABAYA

Jika Anda pergi ke ibukota propinsi Jawa Timur, yakni Surabaya, ada beberapa obyek wisata yang pantas untuk dikunjungi, seperti Tanjung Perak, Tunjungan Plaza, Kebun Binatang Wonokromo, Museum Airlangga, dan juga Museum Sepuluh November Surabaya. Obyek wisata terakhir ini yang jelas sangat berkaitan erat dengan kepahlawanan Bung Tomo dan hari Pahlawan 10 November yang peristiwanya terjadi di Surabaya.

Museum Sepuluh November Surabaya yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Kota Surabaya terletak di Jalan Pahlawan, di persimpangan Jalan Bubutan, Jalan Tembaan, dan Jalan Kebon Rojo dengan telpon (031) 3571100 Surabaya. Posisinya berada di tengah kota Surabaya. Untuk menuju ke lokasi ini dapat ditempuh dengan berbagai transportasi, seperti: bus, bemo, kereta api, taksi, dan becak. Museum ini dilengkapi bangunan dan fasilitas, seperti gerbang bentar, area parkir, kantor pengelola, gerbang utama, lapangan upacara, Tugu Pahlawan, patung pahlawan, mushola, dan toilet.

Keberadaan Museum Sepuluh November Surabaya sebenarnya untuk melengkapi keberadaan Tugu Pahlawan. Sementara Tugu Pahlawan dibangun sebagai simbol semangat kepahlawan arek-arek Suroboyo dalam menghadapi penjajah. Bangunan museum berbentuk piramid, tujuh meter di bawah tanah dan sepuluh meter di atas permukaan tanah, agar keberadaannya tidak mengganggu Tugu Pahlawan.

Museum Pahlawan ini menempati dua lantai, lantai pertama untuk pameran 10 gugus patung yang melambangkan semangat juang arek-arek Surabaya dan sosiodrama pidato Bung Tomo, diorama eletronik, dan ruang auditorium. Lantai dua digunakan untuk ruang pamer senjata, reproduksi foto-foto dokumenter, dan koleksi peninggalan Bung Tomo. Dilengkapi dengan dua diorama yang menampilkan delapan peristiwa yang terjadi di seputar pertempuran Sepuluh November 1945 Surabaya.

Koleksi relief yang dipajang di sepanjang areal parkir menggambarkan peristiwa-peristiwa, seperti asal-usul Kota Surabaya, Kebangkitan Nasional, aksi-aksi melawan kolonial, masa pendudukan Jepang, Proklamasi di Surabaya, mempertahankan kemerdekaan, pertempuran 10 November 1945, dan mengisi kemerdekaan. Ada juga koleksi patung proklamator dan pejuang-pejuang di Surabaya. Batu prasasti dari Batu, Malang juga menghiasi halaman museum. Sementara koleksi di indoor seperti nama-nama tokoh dan organisasi yang terlibat pertempuran 10 November, maket Tugu Pahlawan, diorama elektronik, koleksi foto, senjata, radio, lukisan, dan lain-lain.

Saat ini pengunjung dapat mengunjungi tempat ini dengan biaya masuk Rp 2.000 per orang (dewasa) dan Rp 1.500 per anak. Untuk rombongan lebih dari 30 orang mendapat potongan 10%--20%. Sementara untuk berkunjung dapat memperhatikan jam buka. Hari Selasa-Kamis buka pukul 08.00-15.30 WIB. Hari Jumat buka pukul 08.00-15.00 WIB. Hari Sabtu dan Minggu buka pukul 08.00-14.00 WIB.

Naskah oleh : Suwandi Suryakusuma
Foto diambil dari buku panduan terbitan Dinas Pariwisata Kota Surabaya.




Artikel Lainnya :



Bale Inap Bale Dokumentasi Bale Karya Bale Rupa Yogyakarta