Pemanasan Jelang Jakarta Blues Festival 2011
Di Bentara Budaya
Jakarta Blues Festival kembali digelar, pertunjukkan musik blues yang merupakan akar semua jenis musik ini akan berlangsung di Istora Senayan tanggal 17 Desember 2011. Sebelum puncaknya, perjalanan blues ini diawali dengan konser blues di berbagai tempat, salah satunya Bentara Budaya, 17 November kemarin. Malam itu Bentara Budaya mendadak dipenuhi musisi blues ternama dan penikmat setia musik blues. Sebut saja, Odink Nasution Tammy Daud, Sandhy Sandoro, InaBlues dan lainnya.
Tampilan mereka masih memukai walau bisa dikatakan usia beberapa musisi blues tersebut sudah tak lagi muda. Semangat bermusik masih sama dan yang terutama, masih memukau. Pentas musik di Bentara Budaya tersebut bertajuk “Back to The Roots of All Music”. Beberapa lagu yang dimainkan antara lain, Little Red Rooster, Tabasco Woman, dan I Got The Blues. Malam semakin panas ketika Odink Nasution sebagai pemimpin komunitas para pemusik blues itu dan Tammy Daud dan yang lainnya tampil dengan kekayaan harmonisasi musik blues untuk para penikmat blues di Bentara Budaya Jakarta.
Permainan gitar solo Adrian Oetomo dengan ciri khasnya memainkan gitar tak hanya membuat penonton berdecak kagum, alunan lagu di era beberapa dekade lalu seperti I Love You More Than You’d Ever Know” Al Cooper dan lainnya seakan membawa penonton mengalami romantisme blues di era itu. Ada juga komposisi-komposisi baru musisi lainnya yang tak kalah seru dan mau tak mau ikut menggoyangkan kepada dan badan mengikuti irama musik.
Panggung blues di Bentara Budaya Jakarta ini merupakan awal dari acara puncak Jakarta Blues Festival nanti, selain di Bentara Budaya, ada juga pagelaran serupa di @America Pacific Place, Eastern Promise bersama Ginda and The White Flowers (19 November 2011), dan di D’Bar bersama Trias Acustica (24 November 2011). Tapi tak lupa rangkaian pemanasan ini adalah awal dari puncak acara yang akan di hadiri Gugun Blues Shelter, Abdee, Adrian Adioetomo, dan musisi blues Internasional, John Mayall, Kara Grainger, Shun Kikuta dan masih banyak lagi yang lainnya. Tahun pertama pagelaran musik ini dihadiri lebih dari 1000 penonton, semoga tahun ini Jakarta Blues Festival semakin sukses dan meraih hati penikmat musik blues lebih banyak lagi.
Natalia S.
Artikel Lainnya :
-
Dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup se Dunia Tahun 2010 Pemprop DIY bekerja sama dengan Paguyuban Yogya Semesta dan Badan Lingkungan Hidup DIY menggelar sarasehan di Bangsal Kepatihan DIY, 15 Juni 2010. " href="https://tembi.net/cover/2010-06/25.htm">25 Juni 2010, Kabar Anyar - JOGJA SEMESTA KE-33 "WAYANG KANCIL SEBAGAIO MEDIA EDUKASI MEMBANGUN SADAR LINGKUNGAN"(25/06)- DOLANAN ANJIR(27/09)
- Kampung-kampung Ramadhan di Jogja(25/07)
- KUNJUNGAN BEBERAPA MAHASISWA KEDOKTERAN ASING DI Tembi(29/07)
- PASINAON BASA JAWA KAPING RONG ATUS PITU LIKUR(27/04)
- 15 Januari 2011, Denmas Bekel(15/01)
- Siapa Takut Jadi Penulis(25/03)
- JUDUL BUKU 79 (08/03)
- 23 Nopember 2010, Djogdja Tempo Doeloe - PENYAKIT CACINGAN DI JOGJA TAHUN 1900-AN(23/11)
- ORA NGINANG ORA UDUT(10/01)