Memilih Hari
Untuk Minggu Depan
(19 Agustus 2012 – 25 Agustus 2012)

Kitab Primbon adalah ‘ilmu titen’ niteni kejadian-kejadian yang terjadi dalam hidup Jika kejadiannya baik, maka hari dan pasaran saat terjadinya kejadian tersebut dianggap dan dicacat sebagai hari yang baik. Demikian pula sebaliknya, jika kejadian jelek bahkan sangat jelek, maka hari dan pasaran saat terjadinya peristiwa tersebut dianggap dan dicacat sebagai hari yang jelek atau sangat jelek. Ada tiga kriteria hari dan pasaran yang dapat dijadikan pertimbangan, yaitu: 1. hari dan pasaran yang baik, 2. hari dan pasaran yang kurang baik dan 3. hari dan pasaran yang tidak baik.

Berkaitan dengan niteni hari, menurut catatan kitab Primbon Betaljemur Adammakna dalam satu minggu ke depan yaitu, mulai hari Minggu 19 Agustus 2012 sampai dengan hari Sabtu 25 Agustus 2012, atau dalam kalender Jawa Minggu Kliwon, tanggal 1, bulan Sawal tahun 1945 Wawu sampai dengan Sabtu Legi, tanggal 7, bulan Sawal tahun 1945, terdapat hari yang kurang baik dan hari yang baik, dengan perincian sebagai berikut :

Minggu Kliwon, 19 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 1, bulan Sawal tahun 1945 Wawu, (terhitung mulai Sabtu sore jam 18.00 s/d Minggu sore jam 18.00),baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Senin Legi, 20 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 2, bulan Sawal tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Minggu sore jam 18.00 s/d Senin sore jam 18.00),kurang baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Selasa Paing, 21 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 3, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Senin sore jam 18.00 s/d Selasa sore jam 18.00),baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Rabu Pon, 22 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 4, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Selasa sore jam 18.00 s/d Rabu Sore jam 18.00),baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Kamis Wage, 23 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 5, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Rabu sore jam 18.00 s/d Kamis Sore jam 18.00),kurang baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Jumat Kliwon, 24 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 6, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Kamis sore jam 18.00 s/d Senin Sore jam 18.00),baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Sabtu Legi, 25 Agustus 2012, kalender Jawa tanggal 7, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu (terhitung mulai Jumat sore jam 18.00 s/d Sabtu sore jam 18.00),baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Walaupun ‘ilmu titen’ yang berhubungan dengan perhitungan hari tidak dapat dijelaskan dengan logika, untuk berbagai keperluan penting, terlebih untuk upacara mantu, kebanyakan orang lebih mantap memilih dan menggunakan hari yang dikategorikan baik daripada memilih dan menggunakan hari yang dikategorikan kurang baik atau pun tidak baik. Bagi bayi yang lahir pada antara hari Minggu 19 Agustus 2012 sampai dengan Sabtu 25 Agustus 2012 atau Minggu Kliwon, tanggal 1, bulan Sawal sampai dengan Sabtu Legi, tanggal 7, bulan Sawal, tahun 1945 Wawu, termasuk di dalam Wuku Sungsang, Wuku nomor 10, dengan penggambarannya sebagai berikut:

Memilih Hari Untuk Minggu Depan

Raden Sungsang (kiri) menghadap Batara Gana, Dewa berkepala Gajah, Dewa yang menaungi wuku Sungsang. Wuku ini digambarkan sedang menghadap gedong yang terguling, artinya suka menghamburkan harta bendanya untuk hal-hal yang kurang penting. Kayunya adalah pohon Tangan, gambaran dari orang yang senang bekerja. Burungnya adalah burung Nori, untuk menggambarkan watak boros

Dari apa yang digambarkan, orang yang wukunya Sungsang mempunyai kelebihan dan kekurangan:

Kelebihannya adalah: pekerja keras, tidak mau menganggur. Lancar rejekinya. Mau berkorban tanpa pamrih sehingga cenderung boros.

Sedangkan kekurangannya adalah: hatinya serakah, iri akan harta orang lain, dan cenderung jahat.

Datangnya bahaya akibat terkena alat dari besi, baik yang tajam dan tumpul

Hari naas : tidak jelas.
Hari baik : tidak jelas

herjaka HS




Artikel Lainnya :



Bale Inap Bale Dokumentasi Bale Karya Bale Rupa Yogyakarta