Festival Museum DIY Hadir Kembali Menghibur Rakyat Yogyakarta

Author:editorTembi / Date:04-09-2014 / Festival Museum Yogyakarta 2014 yang mengambil tema “Membangun Karakter Generasi Muda melalui Museum” dan tagline “Museum Goes to School” akan digelar mulai Kamis 4 September hingga Minggu 7 September 2014 oleh Dinas Kebudayaan DIY bekerja sama dengan organisasi museum Badan Musyawarah Musea (Barahmus) DIY.

Festival Museum Yogyakarta 2014, sumber foto: Sartono/Tembi
Peserta Karnaval 2013 dari Museum Tembi Rumah Budaya, foto: Sartono

Festival Museum Yogyakarta 2014 yang mengambil tema “Membangun Karakter Generasi Muda melalui Museum” dan tagline “Museum Goes to School” akan digelar mulai Kamis 4 September hingga Minggu 7 September 2014 oleh Dinas Kebudayaan DIY bekerja sama dengan organisasi museum Badan Musyawarah Musea (Barahmus) DIY. Festival diselenggarakan dengan dua agenda pokok yaitu Karnaval Museum dan Pameran Museum.

Festival Museum Yogyakarta setiap tahun diselenggarakan dengan tujuan untuk memperkenalkan keberadaan museum-museum di wilayah DIY kepada masyarakat. Hal itu penting agar masyarakat mempunyai apresiasi terhadap museum. Selain itu, lembaga museum berperan serta secara aktif ikut mendidik masyarakat, termasuk para pelajar generasi muda untuk mengenalkan seni budaya, sejarah perjuangan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.

Festival Museum Yogyakarta 2014, sumber foto: Sartono/Tembi
Museum Mata Dr YAP berpartisipasi pada karnaval tahun 2013, foto: Sartono

Pada Festival Museum 2014 ini, acara Karnaval Museum akan digelar pada Kamis 4 September mulai pukul 14.00 hingga 17.00 WIB, dengan mengambil rute start dari Pendopo Dinas Kebudayaan DIY di Jalan Cendana 11 menuju Jalan Kusumanegara ke arah Jalan Tamansiswa dan finish di Pendopo Museum Dewantara Kirti Grita Tamansiswa. Karnaval Museum akan diikuti lebih dari 35 museum, yang sebagian besar peserta adalah museum-museum DIY. Sementara museum luar DIY, antara lain Museum Monumen Pers Surakarta dan Museum Al-Quran Taman Mini Jakarta. Salah satu museum di DIY, yakni Museum  Tembi Rumah Budaya akan menampilkan koleksi Mobil Kuno dan pertunjukan dolanan anak yang dimainkan oleh Forum Musik  Tembi (FOMBI) dan Sanggar Tari Anak  Tembi.

Festival Museum Yogyakarta 2014, sumber foto: Sartono/Tembi
Suasana Pameran Museum di UGM Tahun 2013, foto: Suwandi

Sementara acara Pameran Museum akan digelar di Pendopo Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jalan Tamansiswa Yogyakarta mulai Kamis 4 September hingga Minggu 7 September pukul 08.00—17.00 WIB. Pameran Museum juga diikuti sebagian besar museum DIY dan beberapa museum luar DIY. Setiap museum akan menampilkan koleksi-koleksi unggulan yang berkaitan dengan tema festival. Selain itu, panitia Festival Museum juga akan menggelar berbagai lomba dan hiburan musik untuk memeriahkan acara, yang diselenggarakan secara gratis dan terbuka untuk umum.

Festival Museum Yogyakarta 2014, sumber foto: Sartono/Tembi
Suasana Karnaval Museum tahun 2013, foto: Sartono

Ke museum yuk ..!

Suwandi

Jaringan Museum

Latest News

  • 08-09-14

    Dua Perempuan “Trave

    Dua ‘travel writer’ Claudia Kaunang dan Trinity membagi kisah. Banyak orang pengin mengikuti jejak ”pekerjaannya” yang seolah menyenangkan. “Segala... more »
  • 08-09-14

    Bulan Dulkangidah (S

    Tanggal 18 September Kamis Kliwon lambangnya ringkel jalma dan kala tinantang. Tanggal 19 September hari Jumat Legi sangat tidak baik untuk melakukan... more »
  • 08-09-14

    Dalang Anak dan Rema

    Kita boleh berbangga karena ternyata ada cukup banyak anak-anak kita yang begitu antusias menggeluti wayang/seni pedalangan sekalipun mungkin hal itu... more »
  • 06-09-14

    Berdasarkan Hari Pas

    Dalam perspektif budaya Jawa pemilihan hari tanggal pelantikan sedikit banyak akan memberi tengara tentang bergulirnya roda pemerintahan. Menurut... more »
  • 06-09-14

    Manual Pelestarian R

    Judul : Manual Pelestarian Rumah Adat Kotagede. Buku 1  Penulis : Adibowo, dkk  Penerbit : REKOMPAK, 2011, Jakarta  Bahasa :... more »
  • 06-09-14

    Orang Kelahiran Sela

    Watak orang Selasa Legi panas hati, agak dengki, selalu merasa kurang, senang bertengkar, saat marah membahayakan, dan karena ulahnya banyak orang... more »
  • 05-09-14

    Tidak Bisa Disangkal

    Banyak fotografer yang menjadi kurang sadar etika ketika membidikkan kameranya. Lihat saja pada peristiwa upacara keagamaan Waisak di Borobudur.... more »
  • 05-09-14

    55 Penyair Membaca B

    Penyair yang menulis Bantul bukan hanya mereka yang tinggal di Bantul, tetapi penyair yang pernah bersentuhan dengan Bantul, apapun bentuk... more »
  • 05-09-14

    Macapatan Malam Rabu

    Ibarat hidup adalah sebuah tanaman, macapatan dan gendhing-gendhing Jawa adalah pupuknya. Tanaman akan tumbuh dengan sehat dan segar jika selalu... more »
  • 04-09-14

    Denmas Bekel 4 Septe

    more »