Tembi

Yogyakarta-yogyamu»KERAJINAN DI PASAR BERINGHARJO

29 Jul 2009 07:24:00

Yogyamu

KERAJINAN DI PASAR BERINGHARJO

Di Yogya ada sejumlah sentra produk kerajinan dari beragam bahan, misalnya kulit, di Manding, Bantul. Selain itu ada kerajinan dari bambu, rotan, tempurung kelapa dan jenis-jenis kerajinan lain, umpamanya kerajinan tenun, atau juga kerajinan perak dan sebagainya.

Selain bisa mendapatkan, dan tentu seja melihat-lihat hasilnya di show room masing-masing produsen, atau mungkin di dusun-dusun atau desa dimana ‘pusat’ kerajinan itu berada. Misalnya, kerajinan gerambah di Kasongan, kerajinan tenun ATBM –alat tenun bukan mesin—di Gamplong, Sleman. Rupanya, di pasar Beringharjo dilantai 3 terdapat ruang-ruang untuk menjual produk-produk kerajinan yang terbuat dari bambu, rotan dan tempurung kelapa. Rupa-rupa jenis kerajinan mudah sekali ditemukan di pasar Beringharjo ini.

Dimana letak pasar Beringharjo?

Pastilah orang Yogya mengenali lokasi pasar Beringharjo. Namun, bagi orang yang tidak tinggal di Yogya dan seringkali, atau berkali-kali datang ke Yogya, mungkin sudah mengenali lokasi pasar Beringharjo. Tetapi, bagi orang yang jarang, atau hanya sesekali pernah mampir dan bahkan hanya lewat Yogya, belum mengenali lokasi pasar Beringharjo.

Ini dia lokasi pasar Beringharjo: letaknya sangat strategis. Berada dipusat kota. Ditengah pusat kota yang dikenal dengan nama Malioboro. Tidak jauh dari Kraton Ngayogyakarta, kira-kira hanya 300 meter dari pintu gerbang memasuki Alun-alun Utara. Letaknya bersebelahan muka dengan Istana Presiden Gedung Agung, atau hanya disisi utara benteng Vredebuurg. Pendeknya, lokasi pasang Beringharjo berada ditengah-tengah kawasan Malioboro.

Jadi, siapapun yang datang ke Yogya dan menuju Malioboro, pastilah menemukan pasar Beringharjo.

Dilantai 3 pasar Beringharjo inilah rupa-rupa jenis kerajinan yang terbuat dari bambu, rotan dan tempurung kelapa bisa ditemukan. Produk ini datang dari beberapa tempat yang ada di Yogya dan luar Yogya, termasuk produk dari Kulonprogo. Alat-alat dapur, seperti munthu, cowek dan seterusnya bisa diperoleh ditempat ini. Ada juga tempat lampu dari bambu, tikar dan sebagainya.

Kalau pasar Beringharjo, yang menjadi pusatnya pasar di Yogya, tersedia ruang untuk memajang karya-karya kerajinan produk lokal, barangkali tidak lagi perlu membuat pusat-pusat kerajinan ditempat lain, yang sudah ada dikembangkan akan menjadi lebih baik, ketimbang membuat yang baru, tetapi malah sepi, atau akhirnya mati. Misalnya, seperti lingkungan industri kecil Maguwoharjo.

Pasar Beringharjo, meski sekarang konstruksinya sudah dikembangkan menjadi betingkat, adalah ruang rakyat untuk melakukan transaksi ekonomi dan sosial. Karena itu, produk-produk kreatif dari rakyat perlu diberi ruang di tempat ini, setidaknya seperti lantai 3 yang dipakai untuk memajang produk kerajinan.

Kalau memerlukan produk kerajinan lokal, terutama dari bahan bambu, rotan dan tempurung kelapa, datanglah ke pasar Beringharjo.

Ons Untoro




Artikel Lainnya :



Bale Inap Bale Dokumentasi Bale Karya Bale Rupa Yogyakarta