Turnamen Bulutangkis Antarmuseum 2012
Museum Monjali Yogyakarta
Museum Monumen Yogya Kembali atau lebih dikenal dengan sebutan Monjali, tahun 2012 ini kembali mengadakan Turnamen Bulutangkis Antarmuseum se-DIY Anggota Badan Musyawarah Musea (Barahmus DIY). Turnamen tersebut diselenggarakan untuk yang keempat kalinya untuk memperingati Hari Ulang Tahun Monjali ke-24. Selain mengadakan turnamen bulutangkis, Monjali juga melakukan rangkaian kegiatan lain seperti ziarah ke leluhur dan pentas wayang kulit dengan lakon “Mbangun Candi Sapta Arga”.
Pembukaan Turnamen Bulutangkis Antarmuseum se-DIY berlangsung hari Jumat (15/6) lalu, berlangsung di lapangan badminton ruang serba guna Monjali. Ada sekitar 18 museum yang ikut andil memeriahkan HUT Monjali tahun ini, antara lain: Museum Affandi, Museum Gunungapi Merapi, Museum Wayang Kekayon, Museum Sonobudoyo, Museum Condrokiranan, Museum Tembi, Museum Benteng Vredeburg, Museum Perjuangan, Museum Sandi, Museum Gumuk Pasir, Museum Peta, Museum Monjali, Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama, Museum Panglima Besar Sudirman, Museum Biologi, Museum Geoteknologi Mineral UPN, Museum Ullen Sentalu, dan Dinas Kebudayaan Provinsi DIY. Namun begitu, ada sebagian museum yang mengirimkan dua regu, sehingga total keseluruhan ada 23 tim.
Pada pembukaan turnamen, sambutan datang dari Ketua Umum Barahmus, KRT. Thomas Haryonagoro. Ia berpesan agar turnamen ini dijadikan ajang silaturahmi untuk saling mengenal sesama pengelola museum. Turnamen ini lebih mementingkan sportivitas dan kejujuran sehingga kalah menang itu urusan belakang. Jangan sampai mementingkan kemenangan dengan mengambil pemain-pemain yang bukan orang museum. Kalau terjadi seperti itu, maka tujuan utama menjalin keakraban sesama insan permuseuman menjadi hilang. Hal itu juga disampaikan oleh Ketua Penyelenggara Turnamen, Benny Soegito, BSc., saat ditemui kru Tembi dan sambutan oleh Sekretaris Yayasan Monjali, Drs. Mulyono Wiryodiharjo dalam acara pembukaan. Peresmian turnamen ditandai dengan pemukulan kok oleh KRT. Thomas Haryonagoro yang ditujukan kepada Drs. Mulyono Wiryodiharjo.
Menurut rencana, turnamen ini akan berlangsung tanggal 15—22 Juni 2012. Turnamen ini menggunakan sistem gugur dan setiap game dengan angka 30. Pada pertandingan perdana, Museum Tembi B mampu mengalahkan Museum Gunungapi Merapi dengan skor 3-0. Partai kedua mempertandingkan Museum Monjali melawan Museum Gumuk Pasir, yang dimenangkan oleh Museum Monjali dengan skor 3-0 pula. Hingga berita ini diturunkan, beberapa museum sudah bertumbangan, sementara itu sebagian lagi masih berjaya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap pemenang I—IV akan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan, piagam, dan tropi. Selain itu juga ada hadiah untuk pemain-pemain terfavorit, seperti pemain paling kocak, pemain tertua, dan sebagainya. Turnamen bulutangkis ini dari tahun ke tahun semakin meriah, karena didukung oleh berbagai pihak, seperti Taman Pelangi, Jamsostek, Jasaraharjo Putera, Bank BTN, Bank BRI, Garden Resto, UD Villania, Nirbaya Catering, dan Fina Sport. Harapannya, semakin tahun bertambah sponsor dan bertambah nominal hadiahnya, agar dapat memotivasi para pemain untuk bertanding, demikian kata Benny Soegito, BSc., penggagas Turnamen Bulutangkis Antarmuseum Monjali ini. Selain itu, semoga Barahmus juga menambah tropi bergilir. Demikian, guyonan pengurus Barahmus dalam acara pembukaan.
Suwandi
Artikel Lainnya :
- PASAR NITEN BARU, PASAR TRADISIONAL BERGAYA MODERN(21/01)
- Aidin Art Abstrak dan Cerita Hidup(20/12)
- Maudy Koesnadi Menggali Akar Budaya Negeri (01/12)
- 22 Maret 2011, Ensiklopedi - DOLANAN JIRAK(22/03)
- ROBOHNYA POHON BERINGIN KOTAGEDE(18/01)
- KICIK KAMBING, TONGSENG, SATE DAN TENGKLENG(12/07)
- BIJDRAGEN(13/10)
- 21 Januari 2010, Primbon - Midodareni(23/01)
- HANYA ADA MENU PIG DI PIG RESTO(23/05)
- Kliping (09/11)