- Beranda
- Acara
- Berita Budaya
- Berita Tembi
- Jaringan Museum
- Karikatur
- Makan Yuk
- Temen
- Tentang Tembi
- Video Tembi
- Kontak Kami
Yogyakarta-yogyamu»REKREASI GRATIS UNTUK ANAK ANAK DI TAMAN PINTAR
01 Jan 2008 06:49:00Yogyamu
REKREASI GRATIS UNTUK ANAK-ANAK DI TAMAN PINTAR
Hari Minggu itu penuh dengan gelak tawa anak-anak. Mereka asyik berbasah-basah, bermandikan air mancur yang memancar dari lubang-lubang di permukaan lantai. Inilah salah satu fasilitas di Taman Pintar, yang dulu dikenal dengan Shopping Center, di sebelah selatan Taman Budaya Yogyakarta. Air mancur ini silih berganti memancar. Bocah-bocah ini melakukan beragam gaya sembari berteriak kegirangan. Bundaran mirip amphitheatre dengan air mancur ini disebut ‘Permainan Air’.
Fasilitas lain adalah ‘Rumah Pohon dan Jembatan Goyang’. Ada dua rumah panggung yang dihubungkan dengan jembatan tali. Untuk mencapai rumah pertama, anak-anak harus merambati anyaman tali seperti laba-laba. Setelah tiba di atas, mereka menyusuri jembatan tali yang bergoyang-goyang, hingga sampai di rumah kedua. Ada petugas yang berjaga di atas.
Berikutnya adalah ‘Dinding Berdendang’, yakni sebuah dinding yang penuh dengan kulit gendang. Anak-anak bisa memakai pemukul yang disediakan sehingga melahirkan berbagai nada bunyi.
Masih berkaitan dengan suara, ada ‘Pipa Bercerita’. Terdapat enam pipa berkelok warna-warni dengan ujung satu tertanam di tanah dan ujung lainnya di permukaan. Seorang anak dapat berbisik di mulut pipa sementara anak lainnya mendengarkan di mulut pipa yang lain. Suara yang terpantul di dinding pipa menjadi terdengar jelas.
Fasilitas yang lazim kita temui di banyak tempat adalah ‘Jungkat Jungkit’ dan ‘Permainan Putaran’. Seperti kita ketahui, dalam permainan jungkat-jungkit, dua orang anak duduk di ujung masing-masing, dengan as di tengahnya. Jika yang satu menaik, yang lain menurun. Sedangkan putaran berupa lingkaran yang diputar dimana anak-anak duduk di atasnya.
Lantas ada sepeda statis. Tapi tujuannya bukan untuk fitness melainkan menjelaskan tentang spektrum warna. Jika pedal digenjot dengan cepat maka lingkaran warna-warna dasar (mejikuhibiniu= merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu) di depannya akan berputar sehingga membentuk warna putih. Karenanya nama permainan ini adalah ‘Cakram Spektrum Warna’.
Fasilitas lain adalah permainan pasir dan menara panjat. Fasilitas yang tampil cantik dan indah adalah ‘Koridor Air’ dimana air mancur bergerak melengkung seakan membentuk sebuah gerbang koridor.
Permainan yang penjelasannya cukup ilmiah –termasuk agak sulit juga bagi orang dewasa— adalah ‘Sistem Katrol’ dan ‘Parabola Berbisik’. Sebuah balok besi yang diikat tali ditarik melalui roda, yang menunjukkan bagaimana sistem kerja katrol. Di dekatnya terpampang keterangan disertai rumus yang membantu orang dewasa menjelaskan kepada anak. Sedangkan ‘Parabola Berbisik’ terdiri dari dua buah parabola yang berdiri berhadapan untuk menjelaskan mekanika gelombang suara. Masing-masing anak berdiri di depan masing-masing parabola. Jika yang satu berbisik, maka anak yang lain akan mendengar bisikannya. Terpampang penjelasan ilmiah pula di dekat parabola ini.
Sejumlah tumbuhan di pelataran ini diberi nama beserta penjelasannya. Misal, Kembang Kecrutan (Spathodea Campanulata Beauv.) yang berasal dari Afrika diterangkan mengenai ciri khas daun, bunga, buah dan cara menanamnya.
Berbagai fasilitas di Taman Pintar ini sebenarnya mewakili pemahaman ‘ilmiah’ mengenai suatu fenomena. Misal, ‘Jungkat-Jungkit’ adalah soal asas kesetimbangan, ‘Permainan Putaran’ tentang kaidah gerak putaran, serta ‘Dinding Berdendang’ mengenai hubungan tinggi rendah nada berkaitan dengan luas permukaan gendang.
Fasilitas-fasilitas di atas ini bisa dinikmati secara cuma-cuma, tak ditarik bayaran. Jika ingin menikmati makanan dan minuman ada stand-stand penjualan tetapi pengunjung tidak dilarang untuk membawa makanan dan minuman dari rumah.
Selain fasilitas ini, memang ada fasilitas lain yang jika ingin dinikmati pengunjung harus membayar, yakni di Gedung Oval, Gedung PAUD Barat dan Gedung PAUD Timur. Di Gedung Oval, terdapat akuarium ekosistem air tawar, replika Tyrex, evolusi manusia, sistem tata surya, informasi bencana alam, simulasi gempa dan tsunami, dll. Sedangkan Gedung PAUD dikhususkan bagi anak usia dini, 2-7 tahun. Di Gedung PAUD Barat ada ruang profesi, alam sekitar, sains dan teknologi, perpustakaan dan jati diri, serta budaya dan religi. Di Gedung PAUD Timur ada ruang konsultasi, puzzle block, petualangan, dan computer kids. Harga tarif masuknya relatif terjangkau.
Sungguh, Taman Pintar merupakan kebijakan pemerintah daerah yang sangat berarti dan patut diacungi jempol. Anak-anak bisa asyik bermain dan belajar, sementara orang tuanya bisa ikut bersantai dan belajar juga. Yang terpenting, berbagai fasilitas di pelataran di luar gedung ini bisa dinikmati secara cuma-cuma oleh berbagai kalangan, apalagi terletak di pusat kota.
a. barata
Artikel Lainnya :
- JUDUL BUKU(21/10)
- Ayam Bumbung Bumbu Taliwang dan Chiken Wings(24/09)
- 22 September 2010, Yogya-mu - UGM TERUS MENGHIJAUKAN KAMPUSNYA(22/09)
- Mata Jendela(21/03)
- Werdining Tatacara sarta Ubarampe Penganten Adat Jawi(07/11)
- 8 Nopember 2010, Kabar Anyar - ASYIKNYA BELAJAR GAMELAN DI Tembi(08/11)
- Buku Lawas di Pasar Tradisional(19/04)
- JUDUL BUKU(12/05)
- 17 Mei 2010, Suguhan - KIKIL LOMBOK IJO DAN BRONGKOS(17/05)
- 28 Desember 2010, Kabar Anyar - PAMERAN TUNGGAL HERJAKA DI Tembi(28/12)