(9 Oktober 2011 – 15 Oktober 2011)

Semua hari adalah baik adanya, namun memilih hari untuk keperluan berpergian dan keperluan tertentu diluar kegiatan harian selalu dilakukan, dan sudah menjadi tradisi turun-temurun.

Menurut Kitab Primbon Betaljemur Adammakna, ada beberapa hari dan tanggal yang dapat dipilih untuk berpergian dan keperluan lainnya dalam satu minggu kedepan, mulai hari Minggu 9 Oktober sampai dengan hari Sabtu 15 Oktober 2011, atau dalam kalender Jawa Minggu Kliwon 11 Dulkaidah sampai dengan Sabtu Legi 17 Dulkaidah Tahun 1944 Be, dengan perincian sebagai berikut:

Minggu Kliwon, 9 Oktober 2011, kalender Jawa tanggal 11 Dulkaidah, tahun 1944 Be, (terhitung mulai Sabtu sore jam 18.00 s/d Minggu sore jam 18.00), tidak baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan, karena tanggal 11 Dulkaidah termasuk tanggal yang sangar.

Senin Legi, 10 Oktober 2011, kalender Jawa 12 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Minggu sore jam 18.00 s/d Senin Sore jam 18.00), tidak baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan, karena tanggal 12 Dulkaidah termasuk tanggal yang sangar.

Selasa Paing , 11 Oktober 2011, kalender Jawa 13 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Senin sore jam 18.00 s/d Selasa sore jam 18.00), baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Rabu Pon, 12 Oktober 2011, kalender Jawa 14 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Selasa sore jam 18.00 s/d Rabu Sore jam 18.00), baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Kamis Wage 13 Oktober 2011, kalender Jawa 15 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Rabu sore jam 18.00 s/d Kamis Sore jam 18.00), tidak baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan, karena hari Kamis Wage masuk daftar hari yang jelek.

Jumat Kliwon, 14 Oktober 2011, kalender Jawa 16 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Kamis sore jam 18.00 s/d Senin Sore jam 18.00), baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Sabtu Legi, 15 Oktober 2011, kalender Jawa 17 Dulkaidah, Tahun 1944 Be (terhitung mulai Jumat sore jam 18.00 s/d Sabtu sore jam 18.00), baik untuk berpergian dan berbagai macam keperluan.

Bagi bayi yang lahir pada kurun waktu tersebut (9 Oktober 2011 – 15 Oktober 2011) wukunya adalah Wuku Bala, Wuku nomor 25

Raden Bala menghadap Batari Durga , karya: herjaka HS

Perwatakan dan sikap Wuku Bala:
Kelebihannya : Senang berada di tempat yang sepi, pemberani, tak ada yang ditakuti. Sering mendapat pujian dari atasan. Kadang banyak bicara.
Kelemahannya : Cenderung sombong, senang pamer, senang menghasut. Penampilannya serem, sehingga orang menjadi takut dan segan.

Herjaka HS

Artikel Lainnya :

• PSK Malioboro Baca Puisi Meneguhkan Hati(04/04)
• BROWNIES SALAK PONDOH, OLEH-OLEH KHAS JOGJA YANG MASIH KINYIS-KINYIS(12/01)
• Konser Keroncong Bentara Budaya Upaya Lestarikan Musik Keroncong(19/05)
• JALAN SETAPAK DI PINGGIR YOGYA(14/12)
• 15 April 2010, Kabar Anyar - NASIHAT BIJAK SERAT WULANGREH(15/04)
• 4 September 2010, Kabar Anyar - ALFI BELAJAR TIADA HENTI(04/09)
• 1 Mei 2010, Denmas Bekel(03/05)
• 23 Februari 2011, Kabar Anyar - DONGENG, MEDIA EFEKTIF MENANAMKAN NILAI BUDI PEKERTI(23/02)
• 21 Oktober 2010, Situs - SENDANG PURUHITOSARI, KEMUNGKINAN BEKAS PATIRTAN(21/10)
• Nasi Genjer Ayam ala Pulo Segaran(30/10)