Dalam Sepekan Tembi Dibanjiri Anak Pramuka Bantul
Mereka diajak ke Tembi untuk belajar langsung mengenal alam sekitar dan kegiatannya. Dengan kunjungan seperti ini, anak-anak akan lebih dekat dengan lingkungannya dan tumbuh rasa memiliki.
Rombongan pramuka SD Sabdodadi Bantul mendapat penjelasan tentang isi Museum Tembi,
yang di dalamnya menyimpan aneka karya budaya,
baik yang kuno maupun baru. Di museum itu dipajang aneka keris,
koleksi topeng, kain batik kuno, dan sebagainya. foto: Sartono
Pramuka dari SD Baran, Pundong, Bantul
tengah mengamati koleksi sepeda kuno yang berada di dalam Museum Tembi.
Di dalam museum ini juga dipampangkan aneka iklan produk masa lalu. foto: Sartono
Minggu lalu Tembi Rumah Budaya mendapat kunjungan anak-anak pramuka dari empat sekolah dasar di Bantul secara beruntun. Rombongan pertama yang berkunjung ke Tembi, yakni SD Sabodadi Keongan, pada Senin, 27 Mei2013; kedua SD Baran Pundong pada Selasa, 28 Mei 2013; dan dua rombongan yakni SD Canden dan SD Sawahan datang di hari yang sama Kamis, 30 Mei 2013. Mereka semua ingin melihat dari dekat koleksi, fasilitas, dan kegiatan budaya lokal yang tersedia di Tembi.
Anak-anak pramuka dari SD Baran, Pundong, Bantul,
tengah bermain di amphyteater Tembi, dengan latar belakang rumah-rumah kuno
khas pedesaan. Ada delapan rumah kuno di dalam Tembi, disebut Bale Inap,
yang bisa digunakan oleh para tamu untuk menginap. foto: Sartono
Anak-anak pramuka SD di sekitar Tembi diajak ke tempat ini agar mereka mengenal lembaga budaya ini, yang sudah dikenal bukan hanya masyarakat lokal Yogyakarta, tetapi sudah hingga ke mancanegara. Selain itu, kata Akatdiyanto, kakak Pembina Pramuka, mereka diajak ke Tembi untuk belajar langsung mengenal alam sekitar dan kegiatannya. Dengan kunjungan seperti ini, anak-anak akan lebih dekat dengan lingkungannya dan tumbuh rasa memiliki.
Rombongna pramuka SD Canden, Bantul, berada di Bale Tari.
Tempat rutin digunakan untuk berlatih tari.
Para peserta kursus tari datang dari berbagai kampung di sekitar Tembi. foto: Herjaka
Berikut sebagian rekaman gambar mereka selama berada di Tembi Rumah Budaya.
Anak-anak pramuka SD Sawahan, Bantul,
mendapat penjelasan dari pemandu di halaman tengah Tembi
yang rindang dengan latar belakang sebuah Bale Inap. foto: Sartono
Suwandi
Artikel ini merupakan Hak Cipta yang dilindungi Undang Undang - Silahkan Mencopy Content dengan menyertakan Credit atau link website https://tembi.net/
Baca Juga Artikel Lainnya :
- Kenangan pada Veven Wardhana(29/05)
- WATANGAN: LATIHAN MILITER DI MASA LAMPAU(13/05)
- CAGAK ANIEM DI PALBAPANG, BANTUL(06/05)
- KETERGANTUNGAN PADA MIE INSTAN(29/04)
- Mengintip Manajemen Seni di Tembi Rumah Budaya(28/05)
- Sastra Bulan Purnama mengingatkan Gempa 7 Tahun lalu(28/05)
- Arya Penangsang Tewas oleh Kerisnya Sendiri dalam estival Langen Carita dan Ketoprak Lesung Tingkat DIY(25/05)
- Kompetisi Bahasa dan Sastra Jawa di Yogyakarta(24/05)
- Ujian Tari Sanggar Tari Anak Tembi ke-6(23/05)
- Tidak Bisa Mengenang Reformasi Tanpa Mengenang Wiji Thukul Yang Hilang Hingga Kini(23/05)
