Judul : Wulang Maca. Jilid 3
Penulis : A.v. Dijck, Wignyadisastra
Penerbit : JB. Wolters, 1932, Batavia
Cetakan ke lima
Bahasa : Jawa, dengan huruf Jawa cetak
Jumlah halaman : 31
Ringkasan isi :

Wulang Maca. Jilid 3

Buku ini adalah merupakan buku yang diajarkan di Sekolah Angka Loro, sekolah paling rendah untuk bumi putera pada jaman penjajahan Belanda. Bahasa pengantarnya adalah bahasa Jawa (tidak diajari bahasa Belanda), dengan masa sekolah lima tahun (dengan catatan sekolahnya lancar). Di sekolah ini yang diutamakan adalah membaca buku dan menulis. Kelas satu membaca dan menulis huruf Jawa. Dimulai dari huruf ‘nglegena” , semua huruf berbunyi a yaitu ha, na, ca, ra, ka, dan seterusnya.

Buku ini agaknya dipakai setelah murid-murid hafal dan lancar tentang ha, na, ca, ra, ka, dan seterusnya. Dari bacaan-bacaan dan kata-kata yang ada murid-murid sudah ditekankan untuk bisa menggunakan “sandhangan huruf Jawa” seperti wulu untuk bunyi i, suku untuk bunyi u, taling tarung untuk o, dan lain-lain. Bacaan-bacaan dalam buku ini masih pendek-pendek dengan maksud agar mudah dipelajari bagi murid-murid yang sedang dalam taraf belajar awal. Dan nantinya menjadi landasan untuk mempelajari hal-hal yang lebih rumit.

Wulang Maca. Jilid 3

Buku ini tidak ada salahnya apabila dipakai untuk belajar membaca dan menulis huruf Jawa. Di samping belajar tentang huruf Jawa, kita juga dapat membandingkan suasana dulu dengan sekarang melalui bacaan yang ada. Suasana pedesaan masa lalu, permainan-permainan yang pernah ada, sopan santun di masa lalu dan sebagainya.

Teks : Kusalamani




Artikel Lainnya :



Bale Inap Bale Dokumentasi Bale Karya Bale Rupa Yogyakarta