Dua Pasang Capres-cawapres dalam Kosmologi Jawa

Author:editorTembi / Date:07-07-2014 / Yang unik dalam perhitungan kosmologi Jawa baik capres maupun cawapres memiliki hari pasaran atau neptu sama. Dengan kata lain masing-masing memiliki kesempatan yang sama. Hal yang membedakan adalah dalam hal wuku masing-masing.


Surat suara pilpres 2014 foto

Dalam pandangan sebagian masyarakat Jawa kehidupan di dunia ini sedikit banyak dipengaruhi oleh formasi planet di antariksa raya. Sebut saja gerhana bulan maupun gerhana matahari, walau hanya berlangsung sesaat namun memberi pengaruh pada perputaran roda kehidupan.

Secara lebih spesifik formasi planet yang nampak berubah pada periode tertentu akan mempengaruhi watak kepribadian seseorang. Pun dalam kaitan dengan sosok capres dan cawapres yang ikut meramaikan Pilpres 2014 ini. Yang unik dalam perhitungan kosmologi Jawa baik capres maupun cawapres memiliki hari pasaran atau neptu sama. Dengan kata lain masing-masing memiliki kesempatan yang sama. Hal yang membedakan adalah dalam hal wuku masing-masing.

Capres no urut 01 Prabowo Soebijanto lahir 17 Oktober 1951. Neptu Rabu Pon 7+7=14. Watak kepribadian kuat dalam pemikiran, kaya pemahaman dan pengertian, rajin bekerja, jujur dalam berbagai macam hal, pekerjaan apa saja bisa menjalani, belajar sebentar saja sudah bisa, kekurangannya agak sungkan tapi rendah hati.

Wuku Pahang, dalam naungan Bathara Tantra. Tambahan watak suka mengambil jalan pintas dan cenderung boros. Serta keras dalam berbicara. Dan lagi ibarat burung cucak, cerewet serta tajam kata-katanya setajam pisau, berani tapi kadang tanpa perhitungan.

Lambang lebu katiup angin. Ibarat debu mudah diterpa isu negatif, miring dan tidak benar serta tidak nyata. Untuk menghalau berbagai isu disarankan untuk memakai cinci bermata putih. Pada usia 63 mengalami kerugian besar karena tak berhasil meraih sebuah cita.

Cawapres no urut 01 Hatta Rajasa Hatta lahir 18 Desember 1953. Neptu Jumat Legi 6+5=1. Watak kepribadian mudah berubah pendirian, berani menghadapi berbagai masalah yang ada, bahkan berani mengorbankan nyawa untuk sebuah tujuan yang mulia, suka memberi bantuan pada orang lain dan suka berbagi kisah tentang kehidupan.

Wuku Warigagung, dalam naungan Bathara Maha Yekti. Tambahan watak tulus tapi tak sepenuhnya ikhlas, bisa memerintah serta ramai jika berbicara. Layaknya burung Bethet, suka menajamkan ingatan dan budi baik.

Wuku Warigagung, dalam naungan Bathara Maha Yekti. Tambahan watak tulus tapi tak sepenuhnya ikhlas, bisa memerintah serta ramai jika berbicara. Layaknya burung Bethet, suka menajamkan ingatan dan budi baik.

Capres no urut 02 Joko Widodo lahir 21 Juni 1961. Neptu Rebu Pon 7+7=14. Watak kepribadian kuat dalam pemikiran, kaya pemahaman dan pengertian, rajin bekerja, jujur dalam berbagai macam hal, pekerjaan apa saja bisa menjalani, belajar sebentar saja sudah bisa, kekurangannya agak sungkan tapi rendah hati.

Wuku Sungsang, dalam naungan Bathara Gana. Tambahan watak tulus ikhlas, suka bergerak serta keras budinya namun untuk tujuan baik. Layaknya burung Bidho suka menyamar.

Lambang lebu katiup angin. Ibarat debu mudah diterpa isu negatif, miring dan tidak benar serta tidak nyata. Untuk menghalau berbagai isu disarankan untuk memakai cinci bermata putih. Pada usia 53 jalannya kehidupan akan diliputi suasana suka ceria.

Cawapres no urut 02 Yusuf Kalla lahir 15 Mei 1942. Neptu Jumat Legi 6+5=11. Watak kepribadian mudah berubah pendirian, berani menghadapi berbagai masalah yang ada, dan bahkan berani mengorbankan nyawa untuk sebuah tujuan yang mulia, suka memberi bantuan pada orang lain dan suka berbagi kisah tentang kehidupan.

Wuku Wukir, dalam naungan Bathara Mahayekti. Tambahan watak suka prihatin, rendah hati, setia dan dikasihi oleh atasan, bicaranya memikat. Layaknya burung manyar. Tak mudah mengalah. Namun suka akan segala yang baik.

Lambang istilah sumur sinaba. Ibarat sebuah sumur menjadi tempat menimba ilmu. Dan untuk meneguhkan perlu menggunakan cincin bermata merah ceria. Pada usia 72 mendapatkan kebahagiaan dari hal yang tak direncanakan sebelumnya.

Peruntungan
Pilpres tanggal 09 Juli 2014 jatuh hari Rabu Wage. Wuku Marakeh. Lambang satria wibawa. Artinya menjadi saat yang tepat bagi hadirnya sosok ksatria berwibawa.

Hadir untuk membereskan berbagai macam keadaan yang kurang baik dan tidak menguntungkan bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa serta bernegara. sekaligus membawa angin segar perubahan dan secercah harapan.

Dengan kata lain menjadi aktor yang berpengaruh pada terciptanya masyarakat yang sejahtera, bangsa yang terhormat dan bermartabat serta negara yang berdaulat sehingga disegani oleh negara lain.

Jika dikaitkan dengan masing-masing calon, supaya hari coblosan berpengaruh baik, bagi Prabowo perlu berderma nasi uduk dikukus 1 buah, lauk daging ayam berbulu putih mulus, sayur kuluban 11 macam, disertai doa shalawat nabi 40 kali. Pada hari itu halangan ada di selatan. Selama seminggu sebaiknya tidak bepergian ke arah selatan dari rumah.

Bagi Hatta Rajasa perlu berderma nasi uduk dikukus sebanyak 1 buah, lauk daging bebek putih diolah dengan santan, sayur kuluban 5 macam, disertai doa salawat nabi 5 kali. Halangan ada di utara, selama seminggu sebaiknya tidak bepergian kea rah utara.

Bagi Jokowi supaya tidak dicari-cari kelemahan serta kekurangannya perlu berderma sega megana yang dikukus sebanyak dua buah, lauk daging bebek dan ayam, sayuran 9 macam serta dilengkapi sambal, doanya shalawat nabi 10 kali dan memohon supaya selamat. Halangan ada di timur. Selama seminggu sebaiknya tidak bepergian ke aarah timur.

Bagi Yusuf Kalla perlu mengadakan selamatan lengkap dengan nasi uduk dikukus 1 buah, lauk daging ayam berbulu putih, sayur kuluban 5 macam, disertai doa shalawat nabi 5 kali. Disertai doa supaya selamat. Halangan ada di tenggara. Selama seminggu sebaiknya tak bepergian ke arah tenggara.

Hugo M Satyapara

Berita budaya

Latest News

  • 12-07-14

    Gapura Cendanasari B

    Gapura Cendanasari sejak dipindahkan dari tempat semula memang sudah dalam kondisi tidak utuh lagi. Bagian kemuncaknya telah hilang. Sementara bagian... more »
  • 12-07-14

    Kiai Pramugari, Kuda

    Kuda inilah yang menjadi kekuatan Abimanyu dalam mencerai-beraikan pasukan Hastina. Adipati Karna, salah satu senopati perang Hastina, lantas ia... more »
  • 12-07-14

    Hari Nahas Orang Wuk

    Orang Wuku Tambir mempunyai ciri wibawa besar, kuat dalam pendirian/kemauan, dan hemat. Namu, karena saking hematnya ia cenderung kikir. Orang wuku... more »
  • 11-07-14

    Nuansa Zaman Revolus

    Banyak pengunjung yang tertarik dengan rekaan suasana perang revolusi 45 yang disajikan di halaman depan guest house Museum Benteng itu. Apalagi di... more »
  • 11-07-14

    Hedi Yunus Bernyanyi

    Bulan ramadhan tahun ini, Hedi Yunus yang pernah meluncurkan album religi, menggandeng musisi wanita Melly Goeslaw membuat konser kecil bertajuk ‘... more »
  • 11-07-14

    Imbauan dalam Bahasa

    Mestinya spanduk ini jika dituliskan dalam bahasa Jawa yang benar adalah sebagai berikut: Aja seneng gawe gendra. Spanduk di selatan parkiran Abu... more »
  • 11-07-14

    Kegiatan ACICIS Kedu

    Anak-anak remaja ACICIS ini begitu menikmati berontel ria menyusuri areal persawahan, tegalan, dan dusun-dusun di seputaran Timbulharjo, Sewon,... more »
  • 10-07-14

    Pasinaon Basa Jawa K

    Pancen menawi dipun tandhingaken kaliyan jaman rumiyin, undha-usuk basa Jawi samenika langkung ringkes. Dene ing jaman rumiyin undha-usuk basa Jawi... more »
  • 10-07-14

    Obituari Moortri Pur

    Moorti yang semasa hidupnya tinggal di Dusun Jotawang, Kalurahan Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta, memang tak bisa lepas dari teater. Bahkan... more »
  • 10-07-14

    Carane Sinau ya Kudu

    Pepatah ini mengajarkan bahwa untuk dapat melaksanakan tindakan belajar, orang pun harus mempelajarinya. Dengan kata lain orang harus mengerti sistem... more »