Sastra

Puisi Kurnia Effendi
Sastra Redaksi Tembi - Aku Sudah Jarang Terpejam Kecuali pada Sedikit Malam Kuamati anatomi jam: detik yang rapuh di tangkai waktu Tempat mimpi tentangmu itu tersangkut. Hanya tentangmu Selalu kubiarkan tanganmu memijatku. Meluruskan sepasang belikat, supaya...
Puisi Zen KR. Halil
Sastra Redaksi Tembi - Jalan-jalan ke Kota Harapan Jalan-jalan ke kota harapan Dimana di pinggir jalan Terpajang gambar kita Sebagai sepasang suami-istri di pelaminan Dan tugu kotanya adalah Tangan kita yang setia erat berpegangan. Jalan-jalan...
Mauliya Nandra Arif Fani
Sastra Redaksi Tembi - Dalam Sebuah Ciuman Kala rindu membuat luka, Maka sepasang diri kita Mempercayai padang ilalang Menjadi teman di setiap mesra Disaksikan seluruh laut Sampai pedalaman Antartika Hingga saat senja menghilang Dan seluruh langit...
Puisi Mahbub Junaedi
Sastra Redaksi Tembi - Ansambel Tangis, Sunyi dan Takdir Akulah jagat yang paling sunyi teriakanku tak menggema semua hanya dinding-dinding lentur yang mengikuti kontur suara aku yang selalu sembunyikan tangis di bawah bantal yang...
Puisi Adilla Widya Kirana
Sastra Redaksi Tembi - Sedikitnya Kamu sudah ku usangkan segala cerita tentang kata yang semakin menua aku bukan kamu, berani menyalakan titik api yang berbahaya sedari mimpi aku berani, tapi sebuah nyata kuurungkan sesekali sebagian...
Puisi LY Misnoto
Sastra Redaksi Tembi - Nang Ning Nung Nang yang berbunyi adalah kunci yang mati adalah napas yang sunyi, yang ramai, yang bernyanyi yang segalanya yang mati suaranya Ning di antara yang disembunyikan kotoran sapi menjadi tumbal hingga rumah-rumah...
Puisi Salman Yoga S
Sastra Redaksi Tembi - Nusa Berparu Insang Aku surut ketika kau surut Kau pasang aku mendekat Karena inginku tenggelam bersama Sebab inginku hidup berparu-paru berinsang Tanpa gedung-gedung Tanpa jalan raya Tanpa hiruk kota-kota Biarlah liur membuih Rintih...
Puisi Nok Ir
Sastra Redaksi Tembi - Romansa Bahari : menghayati lelaku Petik Laut Terhanyut ragaku dalam keruncingan pusaran laut larungan yang sama seperti suapan sampan mereka menyelam ke dasarnya sebab deras ada satu persatu mencurahi...
Puisi Bagus Likurnianto
Sastra Redaksi Tembi - Usia usia adalah ritual menanam bunga pada rahim tanah perenungan dipupuk kekhusyukkan disiram dengan doa yang tak luput penyesalan pohon bunga itu kelak menjadi subur bilamana kau rawat dengan...