Topeng, Tradisi yang Terus Hidup Hingga Kini
27 Aug 2016 Topeng, merupakan salah satu koleksi di Museum Tembi Rumah Budaya Yogyakarta. Ada sekitar 15 topeng kuno yang dikumpulkan oleh Bapak Drs P Swantoro, penggagas Museum Tembi, yang menghiasi museum di Jalan Parangtritis Km 8,4 Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul. Topeng-topeng itu terdiri dari berbagai kisah cerita, seperti Ramayana, Mahabharata, dan Panji. Usianya lebih dari 30 tahun, jauh sebelum Museum Tembi berdiri di akhir tahun 1999. Semua koleksi topeng terbuat dari kayu, seperti pule dan jaran.Pendiri Museum Tembi jauh-jauh hari sudah menggagas, bahwa koleksi topeng akan sangat bermanfaat bagi generasi muda sekarang, setidaknya untuk mengenal dan meneliti sejarah topeng di masyarakat Jawa, yang ternyata tradisi topeng, mulai dari pembuatan hingga peruntukannya, sudah ada di masyarakat Jawa setidaknya 1.000 tahun lalu, sejak zaman Kerajaan Kediri di Jawa Timur, jauh sebelum Majapahit berdiri dan berjaya. Kala itu pertunjukan kesenian topeng dikenal dengan nama “matapukan”.
Bahkan jauh sebelumnya, ada keyakinan bahwa topeng juga pernah dipakai oleh masyarakat Jawa, kaitannya dengan upacara kubur. Topeng ketika itu menjadi perlengkapan kubur seorang tokoh yang dimakamkan. Tentu saja topeng perlengkapan alat kubur ini tidak dibuat dari kayu, tetapi dibuat dari emas. Topeng emas pernah menjadi salah satu koleksi unggulan “masterpiece” Museum Negeri Sonobudoyo Yogyakarta. Sayangnya, topeng emas tersebut hilang dan hingga sekarang belum ditemukan.
Setelah melewati usia 1 milenium lebih, saat ini tradisi topeng masih hidup dan berkembang di masyarakat Jawa. Di beberapa daerah masih dijumpai tradisi topeng, mulai dari pembuatan topeng hingga tradisi kesenian (tari topeng), seperti jathilan. Beberapa daerah yang masih membuat topeng, di antaranya Kediri, Malang, Cirebon, dan DIY. Bahkan di daerah Bantul DIY berkembang pembuatan topeng yang dimodifikasi dengan batik, akhirnya muncul topeng batik. Sementara di Museum Tembi Yogyakarta, juga menampilkan demo membuat topeng klasik, terutama tokoh-tokoh dalam cerita Panji.
Sementara itu, tradisi kesenian topeng juga masih hidup hingga saat ini. Jika di Prambanan dan di Purawisata Yogyakarta masih dipentaskan secara rutin sendratari Ramayana, yang sebagian tokohnya memakai topeng. Di masyarakat luas, hingga saat ini juga masih banyak dijumpai kelompok-kelompok kesenian Jathilan yang sebagian penarinya menggunakan pula topeng, seperti tokoh Bancak dan Doyok atau sering juga disebut Penthul Tembem. Bahkan ada seorang Jerman bernama Lydia Kieven meneliti cerita Panji lebih dari 20 tahun. Pada bulan Juni lalu, ia mempresentasikan kisah Panji di Indonesia, yang ternyata, menurutnya, cerita Panji juga dikenal di negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Hingga akhirnya, berbagai museum budaya di Nusantara bahkan di Negeri Belanda, juga mengoleksi topeng karena benda ini sudah memiliki tradisi yang lama sekali. Tidak ketinggalan pula Museum Tembi dan Museum Sonobudoyo, ikut mengoleksinya. Itu semua menandakan bahwa hingga saat ini, topeng terus menjadi tradisi yang hidup di masyarakat Jawa.
Naskah dan foto:Suwandi
EDUKASIBaca Juga
- 31-08-16
Rujukan untuk Mengenal Semua Suku Bangsa Indonesia
Judul : Ensiklopedi Suku Bangsa di Indonesia Penulis ... more » - 30-08-16
Wilayah Praja Mangkunegaran Surakarta di Masa Penjajahan Belanda
Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tidak hanya terkenal setelah dibangunnya Kompleks Pemakaman Keluarga Suharto, Presiden RI ke-2... more » - 29-08-16
Buku Pelajaran Sejarah “Indonesia” versi Belanda
Judul : Leerboek der Geschiedenis van Nederlandsch Oost-Indie Penulis ... more » - 29-08-16
Kawasan Panggung Krapyak: Bagian dari Sumbu Filosofis Keraton Yogyakarta
Panggung Krapyak adalah salah satu bangunan cagar budaya yang berlokasi di Dusun Krapyak, Kelurahan Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul... more » - 25-08-16
Denmas Bekel 25 Agustus 2016
Denmas Bekel 25 Agustus 2016 more » - 23-08-16
Membaca Denah Rumah Tradisional Jawa di Tembi Rumah Budaya
Kompleks Tembi Rumah Budaya terdiri dari beberapa wujud bangunan. Selain 9 rumah tradisional yang menjadi living museum yang disewakan, Tembi... more » - 23-08-16
Panduan Komplit Tata Cara Perkawinan Gaya Yogyakarta
Judul : Tata Cara Paes lan Pranatacara Gagrag Ngayogyakarta Penulis... more » - 20-08-16
Kisah Kemuliaan Hati Sita
Judul : Sita. Sedjarah dan Pengorbanan serta Nilainja dalam Ramayana Penulis : Imam Supardi... more » - 19-08-16
Wisuda MC Jawa Lanjut IX, Menuntut Ilmu Sepanjang Waktu
Para wisudawan kursus Panatacara Pamedharsabda MC Basa Jawa di Tembi Rumah Budaya angkatan IX rupanya mempunyai pandangan yang hampir sama. Kesamaan... more » - 18-08-16
Peserta Badan Diklat DIY Sangat Antusias di Tembi
Sebanyak 80 orang SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) baik provinsi, kabupaten, dan kota dari seluruh Indonesia yang berkunjung ke Tembi Rumah... more »
Artikel Terbaru
- 31-08-16
Rujukan untuk Mengen
Judul : Ensiklopedi Suku Bangsa di Indonesia Penulis ... more » - 30-08-16
“Paket Kemerdekaan”
Agustus tiba, Agustus pergi. Layaknya pengulangan yang tak akan berhenti, Agustus di Indonesia adalah perayaan yang memiliki “paketnya” sendiri.... more » - 30-08-16
Wilayah Praja Mangku
Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tidak hanya terkenal setelah dibangunnya Kompleks Pemakaman Keluarga Suharto, Presiden RI ke-2... more » - 29-08-16
Monolog dan Gerak Pu
Dua puisi karya Resmiyati, yang dimuat dalam antologi puisi ‘Membelah Bulan’, masing-masing berjudul ‘Katresnan’ dan ‘Sephia 2’ diolah dalam bentuk... more » - 29-08-16
Buku Pelajaran Sejar
Judul : Leerboek der Geschiedenis van Nederlandsch Oost-Indie Penulis ... more » - 29-08-16
Kawasan Panggung Kra
Panggung Krapyak adalah salah satu bangunan cagar budaya yang berlokasi di Dusun Krapyak, Kelurahan Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul... more » - 27-08-16
Bayi Kelahiran Mangs
Pranatamangsa: memasuki Mangsa Surya III Mangsa Katelu, 25 Agustus sampai dengan 17 September 2016, umur 24 hari. Candrane: Suta Manut ing Bapa,... more » - 27-08-16
Topeng, Tradisi yang
Topeng, merupakan salah satu koleksi di Museum Tembi Rumah Budaya Yogyakarta. Ada sekitar 15 topeng kuno yang dikumpulkan oleh Bapak Drs P Swantoro,... more » - 27-08-16
Pameran Kriya Besar
Tanggal 22-28 Agustus 2016 secara khusus Jogja Gallery, di Jl Pekapalan 1, Alun-alun Utara Yogyakarta menyelenggarakan pameran besar kriya... more » - 26-08-16
Teater Gandrik Penta
Lakon “Orde Tabung” karya Heru Kesawa Murti akan dipentaskan Teater Gandrik dalam bentuk dramatic reading di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta (... more »