Denny Sakrie Tinggalkan Catatan Penting Musik Tanah Air
10 Jan 2015 Sejak duduk di bangku SMP, ia aktif menulis artikel musik. Ia membuktikan konsistensinya karena hingga kepergiannya pada 3 Januari 2015 ia masih menulis profil musisi Fariz RM di blog musik miliknya. Blog https://dennysakrie63.wordpress.comdipersembahkan Denny sebagai tanda cinta dan pedulinya terhadap sejarah musik Tanah Air.
Denny Sakrie saat mewawancarai Benny Mustafa, drummer The Indonesian All Stars,
foto: https://dennysakrie63.wordpress.com
Ada kuotasi menarik di blog musik milik almarhum Denny Sakrie: ‘Bayangkan jika musik tak lagi menghiasi hari-hari kita. Di sini saya akan bertutur tentang musik, musik dan musik. Karena saya yakin tanpa musik hidup ini tiada arti sama sekali.”
Kemudian Denny membuktikan dengan tuturannya mengenai musik sejak Agustus 2010. Mungkin ini baru sebagian kecil dari arsip miliknya yang ia tuangkan ke dalam blog pribadinya. Namun menilik satu per satu tulisannya jelas ada banyak informasi mengenai musik Tanah Air.
Sejak berita meninggalnya Denny Sakrie pada Sabtu 3 Januari 2015 menyebar, sontak blog musik miliknya ramai dikunjungi. Apalagi tulisan terakhirnya yang berjudul ‘Selamat Ulang Tahun Fariz RM’, seolah berkaitan dengan berita penangkapan Fariz RM oleh tim kepolisian Polres Metro Jakarta Selatan karna narkoba pada 6 Januari lalu.
Pemilik nama lengkap Hamdhan Syukrie ini kerap muncul di televisi mengomentari berbagai aspek dalam industri musik. Terakhir ia menjadi kontributor tetap untuk majalah Tempo, dan majalah Rolling Stone Indonesia. Blog musiknya pun selalu update, paling tidak dalam 1 bulan ada 20 lebih artikel yang ia tuangkan. Jadi terbayang ada berapa informasi penting mengenai musik yang dibagikan sejak 2010.
Keramaian konser God Bless tahun 70-an,
foto: https://dennysakrie63.wordpress.com
Lihat saja tulisannya yang sangat menarik mengenai ‘Napak Tilas Anak Muda 70-an’. Di situ ia menceritakan bagaimana penampilan anak muda pada zaman itu, rambut gondrong, kurus kerempeng, berbusana army look, celana cut bray dan sepatu tumit tinggi. Grup musiknya, The Rollies, Giant Step, dan masih banyak lagi, yang umumnya berorientasi musik rock. https://dennysakrie63.wordpress.com/2010/09/26/napak-tilas-anak-muda-70-an/ .
Atau tentang penyanyi Farid Hardja berjudul ‘Mengenang Farid Hardja (1950-1998). Kali ini ia mengupas lengkap pemusik, penyanyi,komposer dan bintang film bertubuh besar ini. Sosok Farid sangat khas dengan penampilannya yang berdandan bak saudagar dari daratan Afrika. Farid juga terampil menempatkan atmosfer vokalnya dalam bentuk rock n’ roll, rock, pop, reggae, jazz bahkan dangdut sekalipun. https://dennysakrie63.wordpress.com/2011/04/28/mengenang-farid-hardja-1950-1998/
Masih banyak lagi cerita, sejarah dan kenangan Denny Sakrie tentang musik Indonesia. Blog-nya menjadi persembahan terakhir ayah satu anak ini. Denny Sakrie menjadi satu bagian dari sejarah musik Indonesia.
Pembicaraan Tembi dengan Denny Sakrie melalui media sosial
Percakapan Tembi dengan Denny terakhir pada Februari 2012, melalui media sosial Twitter. Saat itu Tembi bertanya tentang album Saunine String Orkestra yang diproduksi Tembi Rumah Budaya. Dalam Hastag #banggamusikindonesia yang dipopulerkan Denny Sakrie, pria kelahiran 14 Juli 1963 ini sempat memasukan album Sa’Unine dalam rangkaian penilaiannya terhadap musik Indonesia baik.
Natalia S.
Berita BUDAYABaca Juga
- 25-08-16
Pawai Jalanan Pembuka Fetival Kesenian Yogyakarta Ke-28
Perhelatan seni tahunan di Yogyakarta yang disebut dengan Festival Kesenian Yogyakarta telah dibuka secara resmi pada hari Selasa sore, 13 Agustus... more » - 04-08-16
Pesona Tebing Breksi di Yogyakarta
Salah satu tempat wisata yang saat ini sedang booming di Yogyakarta yaitu Tebing Breksi. Obyek wisata alam yang mulai dibuka untuk umum sejak Mei... more » - 02-08-16
Pria Sawo Matang di Antara Puisi-Puisi Dunia di Tepian Danau Zug
Musim panas telah tiba. Di Zug, sebuah kota kecil di tengah daratan Swiss dengan penduduk sekitar 28.600 jiwa, sejumlah kursi berwarna oranye bersama... more » - 30-07-16
Kemah Budaya ke-10 Berlangsung di Candi Prambanan
Iringan musik tradisional Jawa yang begitu rancak, bertalu-talu, dan meriah membuat para tamu undangan kemah budaya ikut manggut-manggut dan... more » - 29-07-16
Bincang-bincang dengan Yok Koeswoyo dan Djaduk Ferianto
Yok Koeswoyo adalah salah satu personil grup musik pop Koes Plus yang legendaris di Indonesia. Di masa jayanya, Koes Plus yang beranggotakan Yok, Yon... more » - 25-07-16
Prahara Identitas Bali dalam Sabung Ayam
Di sebuah desa terpencil di Bali pada awal April 1958, antropolog asal Amerika Serikat, Clifford Geertz, dan istrinya, dikejutkan oleh kehadiran... more » - 21-07-16
Bakda Kupat Pandeyan: Wujud Syukur dan Mengenang Jasa Para Wali
Hal demikian menjadi simbol bahwa orang yang bersangkutan mengakui bahwa dirinya tidak sempurna, lepat (salah/berdosa/lemah/berkekurangan, dan... more » - 20-07-16
Konser Gus Teja, Alunan Seruling dari Surga untuk Bumi
Gus Teja, maestro seruling dari Bali, menyebut kelompok musik yang hari itu bermain bersamanya sebagai “band.” Namun tidak seperti band pada umumnya... more » - 19-07-16
Menikmati Suasana Angkringan Tembi
Apa yang terbersit dalam pikiran ketika mendengar kata ‘angkringan’? Gerobak coklat dengan rentengan minuman sachet berbagai varian, ceret yang... more » - 15-07-16
Sastra Bulan Purnama #58
Rabu, 20 Juli 2016, pukul 19.30: Sastra Bulan Purnama #58 ‘Puisi Wayang dalam Syawalan Sastra(wan)’ Launching buku antologi puisi ‘Tancep Kayon... more »
Artikel Terbaru
- 27-08-16
Bayi Kelahiran Mangs
Pranatamangsa: memasuki Mangsa Surya III Mangsa Katelu, 25 Agustus sampai dengan 17 September 2016, umur 24 hari. Candrane: Suta Manut ing Bapa,... more » - 27-08-16
Topeng, Tradisi yang
Topeng, merupakan salah satu koleksi di Museum Tembi Rumah Budaya Yogyakarta. Ada sekitar 15 topeng kuno yang dikumpulkan oleh Bapak Drs P Swantoro,... more » - 27-08-16
Pameran Kriya Besar
Tanggal 22-28 Agustus 2016 secara khusus Jogja Gallery, di Jl Pekapalan 1, Alun-alun Utara Yogyakarta menyelenggarakan pameran besar kriya... more » - 26-08-16
Teater Gandrik Penta
Lakon “Orde Tabung” karya Heru Kesawa Murti akan dipentaskan Teater Gandrik dalam bentuk dramatic reading di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta (... more » - 26-08-16
Alfian Emir Adytia d
"Bisa karena biasa", menjadi pegangan bagi Alfian Emir Adytia (24) dalam menapaki jenjang kariernya di dunia musik. Pemuda kelahiran Ngawi, 24 Juni... more » - 26-08-16
Uniform di Mata Haru
Manusia diciptakan tidak seragam. Alam raya juga tidak seragam. Justru yang suka menyergamkan adalah manusia itu sendiri. Pada sisi ini sebenarnya... more » - 25-08-16
Puisi Napi di Sastra
Puisi ternyata juga ditulis oleh para napi, yang sekarang disebut sebagai warga binaan dari Lapas Wirogunan, Yogyakarta. Para napi menulis puisi dan... more » - 25-08-16
Denmas Bekel 25 Agus
Denmas Bekel 25 Agustus 2016 more » - 25-08-16
Pawai Jalanan Pembuk
Perhelatan seni tahunan di Yogyakarta yang disebut dengan Festival Kesenian Yogyakarta telah dibuka secara resmi pada hari Selasa sore, 13 Agustus... more » - 24-08-16
Berkaca pada Kisah J
Ki Santosa, dalang dari Keyongan Sabdodadi Bantul ‘ketiban sampur’ untuk membawakan pentas pakeliran wayang kulit purwa di pendapa Ngamarta Pasutan... more »