Ketoprak Pak Agus Bisa Disantap Sembari Nonton WO Bharata

29 May 2015

Lokasi mangkal Ketoprak Pak Agus berada di depan Gedung Wayang Orang Bharata di Jalan Kalilio 15 Senen Raya, Jakarta Pusat. Di situ ia buka mulai dari sore hingga jam sebelas malam setiap hari. Sudah 30 tahun Pak Agus menjalankan usaha ketoprak ini tanpa berpindah tempat sama sekali, dari sejak harga seporsi ketoprak 200 perak.

Ketoprak buatan Pak Agus sekilas memang terlihat sederhana namun jangan diragukan rasanya. Walau hanya ada bihun, tauge, tahu goreng dengan bumbu kacang yang tidak terlalu kental serta porsi yang tidak terlalu banyak, ketoprak yang sudah ada dari tahun 1980 ini ramai dikunjungi pelanggannya.

Lokasi mangkal Ketoprak Pak Agus berada di depan Gedung Wayang Orang Bharata di Jalan Kalilio 15 Senen Raya, Jakarta Pusat. Di situ ia buka mulai dari sore hingga jam sebelas malam setiap hari. Sudah 30 tahun Pak Agus menjalankan usaha ketoprak ini tanpa berpindah tempat sama sekali, dari sejak harga seporsi ketoprak 200 perak. Usaha ini dijalankan secara pribadi, bukan usaha kuliner keluarga yang turun temurun.

Keistimewaan ketoprak Pak Agus tak lepas dari kegigihan dia mempertahankan rasa yang didapat dari bahan-bahan yang berkualitas. Misalnya kacang untuk bumbu dia gunakan jenis kacang Tuban yang berkualitas bagus serta lembut di lidah. Kacang Tuban diketahui sebagai jenis kacang yang rasanya lebih manis dari kacang tanah lainnya.

Selain itu, minyak yang dipakai untuk menggoreng selalu diganti tidak seperti penjual ketoprak di pinggir jalan lainnya yang terkadang minyak gorengnya sudah berwarna coklat pekat sekali. Belum lagi untuk menemani makan ketoprak, ada sate kulit ayam goreng dan ati ampela goreng yang gurih namun tidak terlalu berminyak. Pak Agus pun perduli sekali kepada kesehatan dan kebersihan, maka tak heran ketoprak buatannya pernah menjadi langganan Ibu Tien Soeharto.

Pejabat dan artis yang berkunjung ke Wayang Orang Bharata hampir pasti menyempatkan diri makan ketoprak Pak Agus, meski harus mengantri. Untuk menyantap ketoprak Pak Agus pun bisa dilakukan sambil duduk menonton pertunjukan WO Bharata di dalam gedung. Faktor ini juga yang membuat dia dekat dengan para pemain WO Bharata serta para pelanggannya. Bahkan dia sampai hafal bangku kesayangan orang-orang tertentu yang menonton wayang tersebut karena sedemikian sering ia mengantar pesanan ketopraknya ke para pelanggan itu.

Naskah dan Foto: Beatrix R Imelda S

Ketoprak Pak Agus “Sempat Menjadi Langganan Ibu Tien Soeharto”, 22 Mei 2015, foto : Beatrix Imelda Ketoprak Pak Agus “Sempat Menjadi Langganan Ibu Tien Soeharto”, 22 Mei 2015, foto : Beatrix Imelda KULINER

Baca Juga

Artikel Terbaru

  • 15-06-15

    Wahyu Tri Manggala M

    Sesaat sebelum pagelaran pakeliran wayang purwa di Tembi Rumah Budaya pada 29 Mei 2015, Ki Parjaya S Sn seorang ‘widyaiswara’ pendidik, pengajar,... more »
  • 15-06-15

    Pementasan Dalang An

    Setiap tahun Sanggar Wirabudaya Bantul selalu menyelenggarakan festival dalang anak dan remaja. Namun untuk kali ini nama festival yang bagi banyak... more »
  • 15-06-15

    Para Juara Festival

    Hari terakhir Festival Upacara Adat antarkecamatan se-Kabupaten Bantul dilaksanakan hari Rabu, 10 Juni 2015 dengan lokasi di Lapangan Pleret, Pleret... more »
  • 12-06-15

    Pendok Blewah dalam

    Pendok blewah atau sering pula disebut dengan pendok blewehan merupakan salah satu jenis dari bentuk pendok. Dinamakan pendok blewah karena pendok... more »
  • 12-06-15

    Kegigihan Kolonel Su

    Judul                  : Rakyat Jawa Timur Mempertahankan Kemerdekaan... more »
  • 12-06-15

    Kesuksesan Orang Sel

    Pada nomor 93 di dalam Kitab Primbon Betaljemur Adammakna dituliskan mengenai “Jayane Manungsa’’ yang artinya kesuksesan seseorang. Menurut kitab... more »
  • 12-06-15

    Kemeriahan Festival

     Secara marathon, Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, menyelenggarakan Festival Upacara Adat mulai tanggal 8-10... more »
  • 12-06-15

    Empat Penyair Tampil

    Malam Sastra Giri Lawu ke-2, yang akan diselenggarakan Sabtu, 13 Juni 2015, pukul 19.30 di InDie_coloGy Cafe, Jalan Candrakirana 14, Sagan,... more »
  • 12-06-15

    Pasinaon Basa Jawa K

    Ngecakake Tembung ”Arep” ing Undhak-Usuking Basa Jawa   Undha-Usuk Basa Jawi ing Wekdal Samenika   Ing ngadhap menika tuladha trap-... more »
  • 12-06-15

    Santap Ta’jil Lezat

    Selama bulan Ramadan, Warung Dhahar Pulo Segaran Tembi Rumah Budaya menawarkan sajian baru di antaranya Paket Ta’jil Lele Ngambang. Paket ini sudah... more »